KETIKA shalat, seorang muslim memfokuskan diri atau disebut dengan khusyu. Salah satunya adalah mengarahkan pandangan pada titik sujud. Namuh, apa kata ulama mazhab terkait arah pandangan mata ketika shalat?
Para ulama telah memerinci gerakan-gerakan shalat yang kesemuanya mengacu pada tuntunan Rasulullah ﷺ. Termasuk salah satunya adalah arah pandangan mata saat mendirikan shalat.
Abdul Qadir Muhammad Manshur dalam buku Panduan Shalat An-Nisaa menjabarkan sejumlah hadits terkait dengan arah pandangan mata saat shalat.
BACA JUGA: Ketahuilah, Ini 7 Keutamaan Sujud
Arah pandangan mata ketika shalat yakni ke tempat sujud
Anas bin Malik meriwayatkan bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, “Ya Anas, ij’al basharaka haitsu tasjudu.” Artinya, “Wahai Anas, arahkan pandanganmu ke tempat di mana engkau sujud.”
Di dalam riwayat lain, Rasulullah ﷺ bersabda, “Maudhi’i sujudika.” Artinya, “(Arah pandangan mata) ke tempat sujudmu.” (HR Imam Baihaqi dengan kadar hadits yang hasan)
Aisyah berkata, “Tatkala Rasulullah SAW memasuki Ka’bah (untuk mengerjakan shalat), beliau tidak mengalihkan padangan dari tempat sujud beliau sehingga beliau keluar dari Ka’bah.” (HR Hakim dengan kadar hadits yang shahih)
BACA JUGA: Cara Sujud yang Dicontohkan Nabi ﷺ
Arah pandangan yang menuju tempat sujud juga dimaksudkan untuk memberikan fokusan kepada orang yang sedang mendirikan shalat. Di sisi lain hal itu dilakukan agar hati dapat menyadari bahwa manusia hanyalah seorang hamba yang kecil di hadapan Allah SWT. []