AS—Sebuah video palsu Presiden AS Donald Trump mendadak viral di media sosial. Video ini memperlihatkan “Trump yang merasa kagum dan heran ketika menonton kerumunan besar para jamaah yang berkumpul di sekitar Ka’bah di Makkah.”
Menurut laporan Arabnews pada Jumat (3/3/2017), video ini adalah manipulasi yang nyata ketika Trump menunjuk ke gambar kerumunan orang yang menghadiri upacara pelantikannya pada 20 Januari silam di depan Capitol Hill di Washington.
Dalam video palsu itu, Trump terlihat menunjuk ke foto Ka’bah dan mengatakan: “Gambar ini menunjukkan seberapa jauh orang-orang pergi dari negaranya. Melihat betapa banyaknya orang berkumpul di atas maupun di bawah masjid. Ketika Anda melihat lautan hidup yang luar biasa ini, saya menyebutnya lautan cinta. Kumpulan itu benar-benar sesuatu yang istimewa, semua orang melakukan perjalanan dari seluruh negara hanya untuk datang ke Makkah. ”
Trump kerap menyerang media. Bahkan Trump pernah mengkritik kantor berita yang diklaim telah memberikan “berita palsu,” dan menyebut mereka “musuh” dari rakyat Amerika.
Wartawan CNN, New York Times, Politico, Los Angeles Times dan BuzzFeed tidak diizinkan masuk ke sesi di kantor Sekretaris Pers Sean Spicer, Jumat (3/3/2017). Keputusan ini langsung mengundang protes keras dari berbagai pihak. []
