WANITA selalu menjadi perhatian kaum lelaki, dari ujung kepala sampai ujung kaki wanita selalu mewajibkan dirinya untuk memelihara dan merawatnya, bahkan tidak sedikit wanita hari ini, memanfaatkan kecanggihan produk kecantikan yang ada untuk memanjakan tubuhnya.
Agar nilai kesempurnaan dari pandangan manusia dapat diukur dengan pujian ataupun kepecayaan diri.
Lain halnya dengan wanita sederhana yang mementingkan dirinya tidak terlalu berlebihan terhadap hal-hal yang memboroskan, karena seyogyanya wanita sholehah adalah sebaik-baik perhiasan di dunia ini.
Untuk menjadi wanita solehah perlulah dijaga empat belas anggota tubuh dari pandangan bukan mahramnya. Jika seorang wanita gagal menjaga perkara-perkara tersebut maka dia gagal digelar wanita solehah.
BACA JUGA:Â Ciri-ciri Wanita Penghuni Surga Menurut Ibnu Taimiyah
Inilah empat belas perkara kebiasaan yang banyak wanita hari ini melakukannya, di antaranya:
Pertama: Mencukur bulu kening.
Jumhur ulama berpendapat, hukum mencabut atau mencukur bulu kening adalah haram.
Rasulullah SAW bersabda maksudnya : “Allah melaknat wanita yang mencukur atau mencabut bulu kening atau meminta orang lain mencukur atau mencabut bulu keningnya, wanita yang mengasah gigi supaya kelihatan cantik. Itu perbuatan mengubah ciptaan Allah,”(HR. Muslim)
Kedua: Kaki (tumit kaki) jangan dihentak-hentakkan.(untuk mengambil perhatian)
Firman Allah SWT maksudnya : “Janganlah mereka menghentakkan kaki untuk diketahui orang akan apa yang tersembunyi dari perhiasan mereka dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu berjaya.,”
(QS. an-Nur: 31)
Keterangan: Menampakkan kaki dan menghayunkan/melenggokkan badan mengikut hentakan kaki terutamanya pada mereka yang mengikatnya dengan gelang kaki adalah sama seperi di zaman arab jahiliyah.
Ketiga: Berwangi-wangian
Siapa sahaja wanita yang memakai wangi-wangian kemudian melewati suatu kaum supaya mereka itu mencium baunya, maka wanita itu telah dianggap melakukan zina dan tiap-tiap mata ada zinanya .
Abu Musa meriwayatkan bahawa Nabi SAW bersabda, “Setiap mata itu berzina (apabila memandang dengan nafsu wanita yang asing). Dan seorang wanita yang memakai wangi-wangian kemudian melalui sesuatu majlis, maka ia adalah demikian, demikian…(penzina),” (HR. Tirmidzi)
Nabi SAW bersabda maksudnya : “Siapa saja perempuan yang memakai minyak wangi kemudian keluar ke masjid nescaya tidak diterima solatnya sehingga ia mandi dahulu (membersihkan dirinya dari wangi-wangian tersebut),” (HR. Ibnu Majah dari jalan Abu Hurairah)
Keempat: Menunjukkan dada
Wanita yang memakai tudung tetapi membuka dada atau menampakkan leher mereka adalah wanita yang mempermain-mainkan hukum Allah SWT. Memakai tudung biarlah sempurna hingga menutup leher dan dada (tertutup perhiasan di dadanya) supaya tidak menjadi tatapan lelaki yang bukan mahram.
Firman Allah SWT maksudnya : “Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan yang beriman supaya menyekat pandangan mereka (daripada memandang yang haram), dan memelihara kehormatan mereka dan janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka kecuali yang zahir (muka dan tapak tangan) daripadanya dan hendaklah mereka menutup belahan leher bajunya dengan tudung kepala mereka dan janganlah mereka memperlihatkan perhiasan tubuh mereka,” (QS. an-Nur: 31)
Kelima: Mengikir/ mengasah gigi
Rasulullah SAW bersabda maksudnya : “Allah melaknat wanita yang mencukur atau mencabut bulu kening atau meminta orang lain mencukur atau mencabut bulu keningnya, wanita yang mengasah gigi supaya kelihatan cantik. Itu perbuatan mengubah ciptaan Allah,” (HR. Muslim)
Rasululullah SAW melarang dan melaknat wanita yg mengikir giginya atau menjarangkan giginya untuk kecantikan. Sebagaimana hadis Nabi SAW maksudnya ” Rasulullah melaknat wanita yang menjarangkan giginya untuk kecantikan,” (HR. Bukhari)
BACA JUGA:Â 5 Trik Wanita yang Menantang Syahwat Lelaki tanpa Disadari
Keenam: Bersolek (make-up) di mukaÂ
Firman Allah SWT maksudnya : “Hendaklah kaum wanita tetap di rumah, dan janganlah kamu berhias dan bertingkahlaku seperti orang-orang jahiliyah dahulu,”(QS. al-Ahzab: 33)
Kebanyakkan wanita sukar untuk meninggalkan bersolek (berbedak yang tebal), bergincu bibir dan bercelak apabila keluar rumah kerana sudah kebiasaan mengikut tren masyarakat. Sebenarnya wanita solehah tidak perlu terikut-ikut dengan amalan orang bukan Islam yang ‘mewajibkan’ bersolek dan bermake-up dengan tujuan supaya dipandang cantik, hakikat sebenarnya kecantikan seperti ini tidak perlu mengikut pandangan Islam. Memadailah dengan bedak yang tipis untuk menghilangkan kesan minyak dimuka. []
BERSAMBUNG
Sumber: Bidadari Dunia/Karya: Muhammad Syafi’ie El-Bantani/Penerbit: Qultummedia]