MENJADI wanita baik adalah hal yang harus diutamakan. Terutama di jaman sekarang ini, saat pergaulan bebas telah merajalela. Kita harus bisa membentangi diri dengan iman dan takwa. Dengan begitu kita terjerumus pada jalan yang sesat. Allah SWT berfirman,
“Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam keadaannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyu`, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yag banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS. Al-Ahzab: 35).
BACA JUGA: Isteri Sholehah Anugerah Terindah
Berikut adalah ciri-ciri wanita baik menurut islam:
1. Beriman kepada Allah
Ciri-ciri wanita baik menurut islam yang baik adalah wanita yang mengutamakan iman. Dalam artian meyakini rukun iman dan mengamalkan rukun islam. Apabila agama seseorang baik maka insyaAllah akhlaknya juga baik. Selain itu, manfaat beriman kepada Allah SWT juga bisa membuat hati jadi tenang.
Allah SWT berfirman,
“Akan tetapi Allah itulah yang membuat iman terasa menyenangkan bagi kalian, membuatnya tampak indah di dalam hati kalian, dan yang membuat kalian benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kemaksiatan. Mereka itulah orang-orang yang lurus. Sebuah keutamaan dan kenikmatan yang datang dari Allah, Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” (Qs. al-Hujurat: 7-8)
2. Bertaqwa
Cara menjadi muslimah yang baik selanjutnya adalah wanita yang bertaqwa. Menjalankan segala perintah Allah, mengerjakan ibadah sunnah dan meninggalkan kemungkaran.
Dari Abu Dzar Al Ghifari ra, Rasulullah SAW bersabda,
“Bertaqwalah kepada Allah dimanapun engkau berada, dan hendaknya setelah melakukan kejelekan engkau melakukan kebaikan yang dapat menghapusnya. Serta bergaulah dengan orang lain dengan akhlak yang baik.” (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
3. Mampu Menjaga Kehormatan Dirinya
Rasulullah SAW menyatakan,
“Apabila seorang wanita shalat lima waktu, puasa sebulan (Ramadhan), menjaga kemaluannya dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya: Masuklah engkau ke dalam surga dari pintu mana saja yang engkau sukai.” (HR. Ahmad).
4. Taat dan Menyenangkan Suami
“Maukah aku beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri shalihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan mentaatinya dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya”. (HR. Abu Dawud).
5. Berakhlak Baik
“Sesungguhnya dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah”. (HR. Muslim)
Rasulallah SAW besabda, yang artinya: “Sesungguhnya yang paling aku cintai dan paling mendekatkanku pada hari kiamat diantara kalian adalah yang paling baik akhlaknya. Sesungguhnya yang paling aku benci dan yang paling menjauhkanku pada hari kiamat diantara kalian adalah yang paling jelek akhlaknya, yang suka berteriak-teriak, orang yang sombong dan orang yang melebarkan mulutnya.”
6. Mampu Menjaga Syahwat
Tips menjadi wanita shalehah juga dengan menjaga syahwat atau nafsu. Tidak sering memandang atau berinteraksi dengan lawan jenis dan selalu menundukkan pandangan.
BACA JUGA: Sebaik-baik Wanita, Khadijah binti Khuwailid
“Katakanlah kepada wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An Nur: 31)
7. Menutup Aurat dengan Benar
Cara Mempercantik Diri Menurut Islam bukan dengan berpakaian seksi ataupun mengenakan barang-barang branded. Tetapi lewat berpakaian secara islami. Yakni menutup aurat secara syar’i sehingga terhindar dari hal-hal yang buruk.
“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan wanita-wanita (keluarga) orang-orang mukmin, agar mereka mengulurkan atas diri mereka (ke seluruh tubuh mereka) jilbab mereka. Hal itu menjadikan mereka lebih mudah dikenal (sebagai para wanita muslimah yang terhormat dan merdeka) sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah senantiasa Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. al-Ahzab ayat: 59)
8. Menjaga Silaturahmi
Allah Azza wa Jalla berfirman yang artinya: “Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu.” (QS. An-Nisa ayat 1)
“Sembahlah Allah, janganlah berbuat syirik pada-Nya, dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan jalinlah tali silaturahmi (dengan orang tua dan kerabat).” (HR. Bukhari) []
SUMBER: DALAMISLAM