PALESTINA—Israel mengaku telah kehilangan dua jasad syuhada Palestina yang melakukan aksi berani mati terhadap Israel. Para syuhada ini dikubur di “kuburan angka” (tanpa nama) oleh Israel.
Harian Haaretz melaporkan pada Senin (10/4/2017) bahwa Israel telah kehilangan sejumlah jasad syuhada Palestina yang dikubur pada tahun 1990-an dan hanya ada tempat penguburannya saja.
Saat itu, penguburannya diserahkan kepada sejumlah perusahaan Israel khusus. Dokumen tentang hal itu dimanipulasi dan sampai kini tidak ada pihak manapun yang bertanggungjawab.
Hal ini dinyatakan Israel sebagai reaksi atas tuntutan umum yang disampaikan keluarga syuhada Palestina di pengadilan tinggi untuk bisa menerima jasad-jasad keluarga mereka.
Bahkan Israel mengakui jumlah jasad yang hilang sangat banyak. Dari 123 jasad, Israel hanya menemukan dua kuburan saja yang ada jasadnya. Bahkan Israel juga mengaku tidak memiliki banyak informasi detil hal itu.
Jasad yang ditemukan hanya Jasad Dhaya’ Dimyati dan Dhargam Zakarinah yang gugur pada 2002. Sementara syuhada lain seperti Ala’ Marshud dan Mahmud Qawasimi dan lainnya tidak diketahui. []