ABU DHABI–Seorang laki-laki warga negara Suriah mempublikasi ucapan terima kasih kepada Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed atas kebaikannya. Orang berpengaruh di Abu Dhabi itu disebut telah mengirimkan sebuah pesawat jet pribadi agar laki-laki Suriah tersebut bisa bersatu lagi dengan dua putrinya yang sudah lebih dulu berada di Uni Emirat Arab.
Situs english.alarabiya.net melaporkan, lelaki Suriah itu telah berpisah selama berbulan-bulan dengan keluarganya karena pandemik virus corona.
Watch: A #Syrian father thanks Abu Dhabi Crown Prince Sheikh Mohammed bin Zayed after the leader sent a private jet to reunite the man and his wife with their daughters in the #UAE, following months of separation due to the #coronavirus pandemic.https://t.co/ES3rLo3LzS pic.twitter.com/nEPnKDMMUj
— Al Arabiya English (@AlArabiya_Eng) June 19, 2020
“Hari ini, 16 Juni 2020, bandara-bandara di tutup dan orang-orang banyak yang kecewa karena virus corona ini. Ada yang harus meninggalkan anak dan keluarga karena virus ini. Uni Emirat Arab melayani masyarakat, khususnya saya ingin berterima kasih kepada syeh Mohammed bin Zayed yang sangat berbaik hati mengirimkan kami sebuah pesawat pribadi untuk membawa saya dan istri dari sebuah negara di Eropa untuk bertemu anak-anak kami,” kata laki-laki warga Suriah itu dalam sebuah pesan video, yang beredar di media sosial.
BACA JUGA: Suami-Istri di Abu Dhabi Ciptakan Baju Renang Khusus bagi Pria Muslim
Laki-laki yang tidak mau dipublikasi identitasnya itu sudah memegang status izin tinggal di Uni Emirat Arab bersama istrinya. Dia dilaporkan terkatung-katung di Bosnia and Herzegovina setelah sebagian besar bandara di dunia menangguhkan penerbangan demi menekan penyebaran virus corona.
Selama ditinggal kedua orang tuanya, dua putri laki-laki tersebut yang masih kecil dijaga oleh nenek mereka yang usianya sudah sangat tua.
Mengetahui hal itu, Putra Mahkota Mohammed bin Zayed kemudian memerintahkan agar dikirim sebuah pesawat jet pribadi untuk membawa kedua orang tua mereka pulang ke Uni Emirat Arab.
Sejak 1 Juni 2020, Uni Emirat Arab mulai membolehkan WNA dengan visa izin tinggal yang sah di Uni Emirat Arab kembali ke negara itu. Akan tetapi, penerbangan ke sana sejauh ini masih sangat terbatas. []
SUMBER: ALARABIYA