MALAYSIA–Total kasus virus Corona atau COVID-19 di Malaysia tembus 5 ribu kasus. Namun otoritas Malaysia hanya melaporkan 85 kasus baru dalam sehari, angka terendah sejak lockdown diterapkan untuk membatasi penyebaran virus Corona pada 18 Maret lalu.
Seperti dilansir Channel News Asia dan media lokal Malaysia, The Star, Kamis (16/4/2020), Direktur Jenderal Kesehatan pada Kementerian Kesehatan Malaysia, Dr Noor Hisham, menyebut total 5.072 kasus virus Corona kini terkonfirmasi di Malaysia.
Malaysia sebelumnya menjadi negara dengan jumlah kasus terbanyak di kawasan Asia Tenggara. Namun kini posisinya digantikan oleh Filipina dan Indonesia, yang pada Rabu (15/4) waktu setempat melaporkan masing-masing total 5.453 kasus dan 5.136 kasus.
BACA JUGA:Â Doakan Dokter dan Perawat Jadi Korban Corona, Pria Ini Diciduk Polisi
Dalam pernyataannya, Dr Noor Hisham menyebut angka kasus baru di Malaysia untuk pertama kalinya ada di bawah 100 atau di bawah tiga digit, setelah nyaris satu bulan lockdown, atau Perintah Pengendalian Pergerakan (MCO), diterapkan di negara tersebut.
Disebutkan juga oleh Dr Noor Hisham bahwa 169 pasien dipulangkan dari rumah sakit pada Rabu (15/4) waktu setempat, setelah dinyatakan sembuh. Jumlah ini nyaris dua kali lipat lebih banyak dari jumlah kasus baru dalam sehari.
Total sudah 2.647 pasien virus Corona yang dinyatakan sembuh di Malaysia. Ini berarti, angka kesembuhan pasien virus Corona di Malaysia mencapai 52,2 persen dari total kasus.
“Hingga siang hari (15/4), 85 kasus baru telah dilaporkan. Ini menjadikan total jumlah kasus positif COVID-19 di Malaysia menjadi 5.072,” sebut Dr Noor Hisham.
“Oleh karena itu, jumlah kasus COVID-19 yang aktif dengan inefektivitas adalah 2.342 kasus. Mereka telah diisolasi dan dirawat,” imbuhnya. Ditambahkan Dr Noor Hisham bahwa ada 56 pasien yang masih dirawat di Unit Perawatan Intensif (ICU), dengan 32 pasien di antaranya membutuhkan ventilator.
Kementerian Kesehatan Malaysia melaporkan tambahan satu kematian dalam 24 jam. Sejauh ini, total 83 orang meninggal dunia akibat virus Corona di Malaysia. Korban meninggal ke-83 ini merupakan seorang pria Malaysia berusia 69 tahun dengan riwayat diabetes dan tekanan darah tinggi.
BACA JUGA:Â Virus Corona Bisa Aktif Lagi Setelah Sembuh? Ini Kata Pakar
Dr Noor Hisham menyebut bahwa angka kematian akibat virus Corona di Malaysia kini mencapai 1,64 persen.
Soal jumlah kasus baru yang menurun, Dr Noor Hisham menyebutnya sebagai kesuksesan MCO fase pertama dan kedua. “Kita belum melihat lonjakan kasus secara eksponensial sepanjang MCO. Ada sedikit hingga tidak ada kasus baru di beberapa wilayah di bagian utara seperti Perlis, Kedah, Penang, Kelantan dan Terengganu. Fokus saat ini utamanya ada di Selangor, Kuala Lumpur dan Negri Sembilan,” sebutnya.
“Pada MCO fase ketiga, kita akan meningkatkan pendekatan kita pada hotspot untuk mengurangi jumlah kasus,” imbuh Dr Noor Hisham. []
SUMBER: DETIK