RUSIA—Seorang analis politik, Vitaly Zhuravlev dikabarkan telah menyatakan pendapatnya terkait perkembangan dunia internasional akhir-akhir ini. Ia mengindikasikan tengah adanya peningkatan konfrontasi yang lebih buruk dibandingkan pada masa Perang Dingin.
Keterangan ini disampaikan Zhuravlev dalam sebuah wawancara eksklusif dengan saluran televisi Rusia Channel One. Ia mengatakan tindakan Washington telah merusak keamanan nasional Rusia.
Rusia telah berulang kali menunjukkan kesabarannya terhadap langkah-langkah unilateral Washington. Namun menurut Lavrov, sekarang saatnya untuk mengakui bahwa ada perubahan drastis yang terjadi dalam hubungan antara kedua negara.
Mengomentari hal ini, Zhuravlev berpendapat bahwa wawancara Lavrov bisa dilihat sebagai pesan kepada masyarakat Rusia dan para pemimpin dunia, termasuk pemimpin AS.
“Pesan Lavrov kepada para pemimpin dunia menjelaskan bahwa Kremlin siap untuk mengambil langkah keras,” kata Zhuravlev.
Menurut Zhuravlev, Rusia siap menegakkan kepentingannya dengan segala cara yang memungkinkan. Berbagai upaya yang bersifat menghukum, seperti sanksi anti-Rusia dan perluasan NATO ke timur, tidak bisa memaksa Moskow untuk mengubah kebijakannya.
“Apa yang terjadi sekarang merupakan indikator meningkatnya suatu konfrontasi, yang bahkan lebih suram dibandingkan pada masa Perang Dingin,” tutup Zhuravlev. []