SIWAK ternyata telah dikenal jauh sebelum Rasulullah SAW lahir. Orang-orang Babilonia, kerajaan Romawi dan Yunani juga telah menggunakan Siwak untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka. Bersiwak sangat dianjurkan bagi umat Muslim bahkan termasuk salah satu sunah.
Berdasarkan tinjauan fungsi mekanisnya siwak memiliki prinsip kerja yang tidak jauh berbeda dengan sikat gigi modern zaman sekarang. Serat batang siwak yang elastis berfungsi sama seperti bulu sikat gigi yang berfungsi membersihkan secara mekanis kotoran di gigi dan sela-sela gigi. Sebagaimana tuntunan nabi yang lain, siwak ternyata lebih dari sekedar sikat gigi biasa. Lalu apa manfaat siwak?
Plak pada gigi sebagai sisa makanan yang berakumulasi dan menempel pada gigi menjadi media yang sangat baik untuk bakteri berkembang biak. Setelah berkoloni, bakteri akan menghasilkan asam yang selanjutnya menyebabkan pelarutan enamel gigi yang akhirnya terjadilah karies gigi.
Batang kayu siwak memiliki kandungan Asam Antibakteri, yakni anti bakteri alami seperti astringents dan detergen yang berfungsi membunuh bakteri sekaligus mencegah infeksi.
Nah, selaras dengan hal tersebut, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Paramitha Ardiyanti (2011) tentang pengaruh larutan ekstrak siwak terhadap pembentukan plak gigi didapatkan hasil bahwa pemberian larutan ekstrak siwak berpengaruh dalam menghambat pembentukan plak gigi.
Selain mengandung anti bakteri alami, siwak juga mengandung unsur kimia berupa chlorid, vitamin C, potasium, sodium, bikarbonat, fluorida, silika, sulfur yang berperan dalam memperkuat, menyehatkan dan memutihkan gigi kita.
Secara khusus, vitamin C membantu penyembuhan dan memperbaiki jaringan gusi kita saat terluka. Silika berfungsi sebagai penggosok, sedangkan fluorida sebagai pelapis lapisan gigi agar tidak mudah terjadi karies.
Sebuah penelitian yang membandingkan antara ekstrak campuran yang terdiri dari siwak dan Chlorhexidine Gluconate (CHX) yang sering digunakan sebagai cairan kumur (mouthwash), dibandingkan dengan zat anti plak pada gigi manusia, didapatkan hasil bahwa ekstrak siwak lebih banyak menghilangkan plak pada gigi.
Saat ini, banyak kita temukan produsen pasta gigi yang menyertakan serbuk siwak sebagai salah satu bahan pasta gigi buatannya. Hal tersebut diyakini karena butiran siwak mampu membersihkan sela-sela gigi secara baik dan mencegah timbulnya plak lebih baik daripada hanya pasta gigi saja tanpa campuran siwak.
Jadi, tunggu apalagi yuk kita mulai bersiwak biar gigi tambah sehat. []
Sumber:Â Tau Gak Sih Islam Itu Sehat?/Karya: Dr. Faza Khilwan Amna, MMR dan Dr. Hendri Okarisman/Penerbit: Aqwamedika