YAMAN—Wabah kolera yang menjangkiti Yaman kian parah. Sebuah lembaga amal, Save the Children, mengkhawatirkan terjadinya wabah kolera di Yaman setelah hampir 250 orang meninggal dunia akibat penyakit itu pada bulan Mei ini saja.
Selain ratusan korban meninggal, ratusan kasus yang diduga kolera juga dilaporkan setiap hari, BBC melaporkan pada senin (21/5/2017).
Jika wabah benar terjadi, Save the Children mencemaskan akan ada ribuan orang dapat meninggal dunia begitu saja.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengatakan penyebaran kolera melalui air dan makanan yang tercemar bisa sangat cepat mengingat delapan juta warga Yaman kekurangan akses air bersih dan sanitasi layak.
Memperparah keadaan, menurut WHO lebih dari 45 fasilitas kesehatan di negara itu tidak berfungsi dan sekitar 300 klinik rusak akibat pertempuran antara pasukan loyalis Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi sokongan Arab Saudi dan gerakan Houthi dukungan Iran.
Sebagai pertolongan sementara, lembaga Dokter Tanpa Perbatasan (Médecins Sans Frontières/MSF) mendirikan pusat-pusat pengobatan kolera di Yaman.
“Sebelum wabah terjadi, sistem kesehatan sudah parah dan kebutuhan kesehatan masyarakat sudah besar,” kata Ghassan Abou Chaar, kepala MSF di Yaman. []