KANADA—Kebun binatang Quebec dilaporkan telah membela diri setelah dikritik publik lantaran mengizinkan pengunjung Muslim untuk shalat, Theglobeandmail melaporkan.
Safari Parc ramai jadi topik komentar kebencian dan rasis sejak video YouTube diposkan pada Ahad (2/7/2017) yang menunjukkan beberapa pengunjung Muslim tengah shalat.
Pada video tersebut terdengar seorang wanita dengan lantang berteriak, “Kita terlalu berdamai,” sementara yang lain mengatakan mereka menentang shalat di tempat umum.
Manajemen kebun binatang mengatakan bahwa pihaknya menghormati umat Islam. Pejabat Safari Parc mengatakan kebun binatang tersebut merupakan lokasi multikultural di Hemmingford, sekitar 70 kilometer selatan Montreal.
Taman Safari mohon maaf bahwa kebebasan beragama bisa menyinggung perasaan orang.
“Sejak Ahad kemarin, Safari Parc telah menjadi korban kebencian dan komentar rasis. Taman Safari adalah tempat di mana setiap orang diterima. Lembaga zoologi secara definisi adalah tempat multikultural di mana kelompok kecil dan besar dapat bersatu dalam keragaman alam dan hewan yang indah,” ungkap pejabat Taman Safari.
“Kami ulangi, Taman Safari adalah tempat untuk semua orang, terlepas dari kewarganegaraan, agama, warna kulit, budaya atau orientasi seksual,” tegasnya. []
