BEKERJA pada prinsipnya adalah ibadah, yakni mencari rezeki dan karunia Allah di muka bumi. Sebagaimana para Nabi dan sahabat juga bekerja untuk melangsungkan kehidupan mereka. Nah, ada beberapa pekerjaan yang mendatangkan pahala berlimpah.
Allah Ta’ala berfirman,
فَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلٰوةُ فَانْتَشِرُوْا فِى الْاَرْضِ وَابْتَغُوْا مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
Apabila shalat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung.(QS. Al-Jumu’ah: 10)
Ayat ini menjelaskan bahwa setelah menunaikan hak Allah maka manusia dianjurkan untuk mencari karunia Allah. Untuk memenuhi hak diri dan juga makhluk lain. Namun dalam menjalankannya tidak lupa selalu mengingat Allah, entah dengan membaca Al-Qur’an, sholat, zikir pagi petang atau aktivitas taqarub lainnya.
Seseorang dituntut bisa memanfaatkan apa yang dia miliki. Waktu, umur, harta, ilmu bahkan profesi yang dilakoninya .
BACA JUGA: Hukum Memanipulasi Absen di Pekerjaan
Ibadah itu tidak melulu tentang ibadah mahdhoh saja. Segala sesuatu yang bisa membuat Allah ridho serta sesuai dengan aturanNya akan bernilai ibadah. Perkara yang dimulai dengan Basmalah akan mendatangkan keberkahan. Sebaliknya yang tidak maka terputuslah keberkahannya.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُلُّ أَمْرٍ ذِيْ بَالٍ لاَ يُبْدَأُ فِيْهِ بِـ : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ فَهُوَ أَبْتَرُ
“Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan ‘bismillahirrahmanir rahiim’, amalan tersebut terputus berkahnya.” (HR. Al-Khatib)
Inilah beberapa profesi atau pekerjaan yang mendatangkan pahala yang berlimpah.
Pekerjaan yang Mendatangkan Pahala Berlimpah: Bekerja sebagai medis
Dokter, bidan, perawat atau sejenisnya memiliki keutamaan yang luar biasa dalam Islam. Ada ladang pahala yang berlimpah untuk mereka. Karena sehari-hari mereka menolong orang sakit atau membutuhkan perawatan.
قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَامِنْ مُسْلِمٍ يَعُوْدُمُسْلِمًاغَدْوَةً اِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِى وَاِنْ عَادَعَشِيَّةً اِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ وَكَانَ لَهُ خَرِيْفٌ فِى الْجَنَّةِ
Rasulullah ﷺ bersabda tidak ada seorang Muslim yang membesuk sesama Muslimnya yang sakit pada waktu pagi kecuali akan mendoakan tujuh puluh ribu malaikat hingga waktu sore bagi Muslim yang menjenguk itu. Dan bila seorang Muslim itu membesuk pada waktu sore maka mendoakan tujuh puluh ribu malaikat hingga waktu pagi. Dan bagi Muslim yang membesuk saudaranya itu buah-buahan yang terpetik dari dalam surga. (HR Turmudzi).
Pekerjaan yang Mendatangkan Pahala Berlimpah: Pedagang/ Penjual
Salah satu pekerjaan rekomendasi Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam adalah berdagang.
Dari Rifa’ah bin Raafi’ radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya mengenai mata pencaharian yang halal? Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Amalan seseorang dengan tangannya dan setiap jual beli yang diberkahi.” (HR. Al-Bazzar dan disahihkan oleh Al-Hakim)
Selain itu, bagi pedagang yang beriman yang berjualan di pasar memiliki kesempatan untuk mendapatkan sejuta kebaikan dan dihilangkan sejuta keburukan.
“Barangsiapa yang masuk pasar kemudian membaca zikir:
“Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu, yuhyii wa yumiit, wa huwa hayyun laa ya yamuut, bi yadihil khoir, wa huwa ‘ala kulli sya-in qodiir”
[Tiada sembahan yang benar kecuali Allaah semata dan tiada sekutu bagi-Nya, milik-Nyalah segala kerajaan/kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian, Dialah yang menghidupkan dan mematikan, Dialah yang maha hidup dan tidak pernah mati, ditangan-Nyalah segala kebaikan, dan Dia maha mampu atas segala sesuatu]”,
Maka Allaah akan menuliskan baginya satu juta kebaikan, menghapuskan darinya satu juta kesalahan, dan meninggikannya satu juta derajat – dalam riwayat lain: dan membangunkan untuknya sebuah rumah di surga –”
(HR. At-Tirmidzi (3428) dan Ibnu Majah (2235)
BACA JUGA: 3 Pekerjaan Haram di Akhir Zaman
Lebih dahsyat lagi adalah imbalan bagi pedagang yang jujur.
Dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiallahu ‘anhu bahwa Rasuluillah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seorang pedagang muslim yang jujur dan amanah (terpercaya) akan (dikumpulkan) bersama para Nabi, orang-orang shiddiq dan orang-orang yang mati syahid pada hari kiamat (nanti).”
(HR Ibnu Majah (no. 2139), al-Hakim (no. 2142)
Pekerjaan yang Mendatangkan Pahala Berlimpah: Bekerja dengan hasil tangan sendiri (bertani, berternak, bertukang, wiraswasta dll)
Selain jual beli, pekerjaan rekomendasi Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam adalah segala pekerjaan yang dihasilkan oleh tangan sendiri. Paling baik dan paling besar keberkahannya.
“Tidaklah seseorang memakan suatu makanan yang lebih baik dari makanan yang ia makan dari hasil kerja keras tangannya sendiri. Karena Nabi Daud ‘alaihis salam dahulu bekerja pula dengan hasil kerja keras tangannya.” (HR. Bukhari no. 2072).
“Wahai Rasulullah, mata pencaharian apakah yang paling baik?” Beliau bersabda, “Pekerjaan seorang laki-laki dengan tangannya sendiri dan setiap jual beli yang mabrur (diberkahi).” (HR. Ahmad 4: 141, Hasan Lighoirihi).
Contoh pekerjaan dengan tangan adalah bercocok tanam, kerajinan, mengolah kayu, pandai besi, dan menulis. Lihat Minhah Al-‘Allam, 6:9
Home industri atau segala sesuatu yang dihasilkan dari pekerjaan tangan pun termasuk kategori pekerjaan ini.
Imam Nawawi rahimahullah berpendapat bahwa yang paling diberkahi adalah pekerjaan dengan tangan. Menurut Imam Nawawi rahimahullah, bercocok tanam itu lebih baik.
Ada tiga alasan yang melatarbelakanginya yaitu bercocok tanam termasuk pekerjaan dengan tangan, tawakal seorang petani itu tinggi, dan kemanfaatannya untuk orang banyak, termasuk pula manfaat untuk binatang dan burung.
Pekerjaan yang Mendatangkan Pahala Berlimpah: Guru atau pengajar
Perkara yang lumrah untuk dimaklumi adalah kemuliaan pekerjaan seorang guru. Karena salah satu pekerjaan sekaligus amalan yang pahalanya terus mengalir adalah dengan cara mengajarkan kebaikan.
BACA JUGA: Berikut 2 Pekerjaan Terbaik menurut Nabi Muhammad
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893).
“Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya, serta semua makhluk di langit dan bumi, bahkan semut-semut dalam lubangnya serta ikan-ikan (di lautan), bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain”* (HR At-Tirmidzi no. 2685)
Meski hanya disebutkan beberapa poin jenis pekerjaan, sejatinya setiap pekerjaan halal InsyaAllah bernilai di sisi Allah karena akan menjadi wasilah untuk amal kebaikan lainnya, seperti memberi nafkah, bersedekah, menguatkan ibadah lain, membantu orang lain serta bermanfaat bagi manusia lainnya.
Wallahu a’lam bi showab. []