LEBARAN identik dengan hidangan lezat yang menggugah selera. Rendang, opor ayam, gulai, dan berbagai sajian bersantan lainnya selalu menjadi menu wajib di meja makan. Namun, di balik kenikmatannya, konsumsi makanan bersantan secara berlebihan bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa bahaya yang perlu diwaspadai saat menikmati makanan bersantan saat Lebaran.
1. Meningkatkan Risiko Kolesterol Tinggi
Santapan bersantan mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, kadar kolesterol dalam tubuh bisa meningkat drastis. Kolesterol jahat (LDL) yang terlalu tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung serta stroke.
BACA JUGA: Mirip Banget sama Indonesia, Begini Tradisi Lebaran di Maroko!
2. Gangguan Pencernaan
Santan memiliki tekstur yang kental dan sulit dicerna oleh tubuh, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Akibatnya, Anda bisa mengalami gangguan pencernaan seperti perut kembung, mual, diare, atau bahkan sakit perut.
3. Risiko Peningkatan Berat Badan
Makanan bersantan umumnya tinggi kalori dan lemak. Jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup, berat badan bisa meningkat dengan cepat setelah Lebaran. Obesitas sendiri merupakan faktor risiko berbagai penyakit serius, seperti diabetes dan hipertensi.
4. Memicu Naiknya Tekanan Darah
Banyak makanan bersantan juga mengandung garam dan rempah yang tinggi, yang bisa menyebabkan tekanan darah meningkat. Bagi penderita hipertensi, konsumsi makanan bersantan secara berlebihan dapat memperburuk kondisi dan meningkatkan risiko komplikasi.
5. Berisiko Menyebabkan Peradangan
Santan mengandung asam lemak yang jika dikonsumsi dalam jumlah banyak bisa memicu peradangan dalam tubuh. Ini dapat memperburuk kondisi kesehatan bagi mereka yang memiliki penyakit kronis seperti asam urat atau radang sendi.
BACA JUGA: Bagaimana Suasana Lebaran di Arab Saudi?
Tips Menikmati Makanan Bersantan dengan Sehat
Agar tetap bisa menikmati makanan lezat khas Lebaran tanpa membahayakan kesehatan, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
Batasi porsi makanan bersantan dan imbangi dengan sayur-sayuran segar. Pilih santan encer daripada santan kental agar kandungan lemaknya lebih rendah. Gunakan metode memasak yang lebih sehat, seperti merebus atau memanggang dibandingkan menggoreng. Perbanyak minum air putih agar pencernaan tetap lancar. Lakukan aktivitas fisik seperti berjalan kaki setelah makan untuk membantu membakar kalori.
Makanan bersantan memang nikmat, tetapi harus dikonsumsi dengan bijak agar tidak menimbulkan masalah kesehatan. Jangan sampai kesenangan menikmati hidangan Lebaran berujung pada gangguan kesehatan yang bisa mengganggu aktivitas Anda. Yuk, lebih bijak dalam menikmati makanan saat Lebaran! []
