Oleh: Syeikh `Abdul-Bari Az-Zamzami, anggota asosiasi sarjana Muslim Maroko
TANYA: Bagaimana Islam memandang tentang memelihara burung di dalam sangkar dan menyimpannya di rumah? Namun burung ini tetap mendapatkan makanan dan perawatan. Apakah ini diperbolehkan?
JAWAB: Memelihara burung dalam kandang, memberi mereka makan dan memperlakukannya dengan baik tidak hanya diperbolehkan, tapi juga dianjurkan dalam Islam.
Seorang Muslim akan menerima pahala dari Allah SWT atas tindakannya, namun asalkan ia berniat melakukan semua itu karena Allah. Rasulullah SAW bersabda:
“Di dalam setiap jiwa yang hidup (yaitu makhluk hidup) ada pahala.” (HR. Bukhari).
Dalam hadits lain, Nabi SAW juga mengatakan: “Dan jika Anda menunjukkan kasih sayang kepada seekor domba, maka Allah SWT juga akan menyayangi Anda.” (Al-Bukhari di Al-Adab Al-Mufrad )
Memelihara burung dan memberi mereka makanan dapat mempertahankan nyawa mereka, karena mereka bisa aman dari ancaman hewan pemangsa.
Dalam sebuah riwayat juga pernah disebutkan bahwa ada seorang anak laki-laki pada zaman Nabi bernama Abu ‘Umair dan dia biasa merawat seekor burung kecil bersamanya setiap saat. Kapan pun Beliau SAW mengunjungi keluarga Abu Umair ke rumahnya, Nabi SAW biasa memanggil anak ini, tersenyum padanya dan berkata:Â “Bagaimana kabar An-Nughair (nama burung yang dipelihara Abu Umair)?”
Beberapa ulama menggunakan hadits ini dan menyimpulkan ada sekitar 400 manfaat dari memelihara burung. Perilaku Nabi SAW ini menunjukkan bahwa diperbolehkan memelihara burung di rumah dengan syarat selalu memberi makanan kepadanya. Wallahualam. []