KUWAIT—Kuwait dkabarkan telah menggelar Konferensi Penderitaan Anak Palestina.Konferensi digelar ditengah-tengah pelanggaran dan kesewenang-wenangan Israel terhadap hak-hak asasi dan perlindungan anak internasioal. Konferensi ini dihadiri sejumlah delegasi dari negara-negara Arab tingkat tinggi, PIC melaporkan pada Sabtu (11/11/2017).
Konferensi ini diadakan di sela-sela Sidang Biasa ke-37 Dewan Menteri Urusan Sosial dan Perburuhan Arab yang dihadiri Sekretaris Jenderal Liga Negara Arab, Ahmed Aboul Gheit, Menteri Sosial Negara-negara Arab dan kelompok perwakilan institusi pemerintah yang berkaitan dengan masalah perlindungan anak-anak.
Konferensi digelar dengan empat sesi untuk menangani penderitaan anak- anak Palestina di bawah pelanggaran Israel. Pertama berjudul “Realitas anak Palestina terkait hukum internasional dan Konvensi tentang Hak-hak Anak.” Kedua, “Peran masyarakat serta organisasi masyarakat sipil dalam mengkampenyekan penghormatan terhadap hak anak Palestina.” Ketiga, “Kondisi Pendidikan, Kesehatan, Psikologi Tahanan Anak-anak Palestina di Penjara Israel”. Sesi keempat, “Perlindungan Hukum Anak-anak Palestina di bawah Pendudukan Israel.”
Konferensi tersebut bertujuan, menyoroti kelemahan dan hambatan yang menghalangi proses pengembangan dan meningkatkan pemenuhan kondisi yang lebih baik bagi anak-anak Palestina. Selain, membuat mekanisme ilmiah guna merehabilitasi kesenjangan yang terjadi dengan melibatkan sejumlah pakar dan organisasi Arab terkait, sebagaimana diterangjao kementerian sosial dan pekerjaan Kuwait serta Sekjen Liga Arab, kemarin. []