PALESTINA—Israel dilaporkan telah memenjarakan sedikitnya 400 anak Palestina di bawah umur. Keterangan ini disampaikan salah satu Lembaga Perlindungan Tahanan Palestina.
“Pihak berwenang Israel telah menahan 400 anak di bawah umur yang berusia antara 13 hingga 18 tahun,” kata Ketua Masyarakat Tahanan Palestina Qadora Faris, kepada Anadolu Agency Rabu (15/11/2017) saat berkunjung ke Ankara.
Faris mengatakan, 10 perempuan termasuk di antara anak-anak Palestina yang dipenjara itu.
“Mereka yang ditahan di bawah umur menderita kondisi kehidupan buruk yang melanggar hukum internasional,” kata Faris.
Bulan Oktober lalu, pasukan Israel telah menahan 483 warga Palestina, termasuk 125 anak di bawah umur.
Faris menggambarkan para tahanan di penjara Israel sebagai “Luka berdarah rakyat Palestina.” Ia menuduh pemerintah Israel menindas tahanan Palestina di Israel.
Menurut angka resmi Pemerintah Palestina, lebih dari 6.300 warga Palestina saat ini ditahan di fasilitas penahanan di seluruh Israel. []