JAKARTA – Sebagai Ketua Umum Golkar yang kini tak bisa melaksankan tugas, Setya Novanto (Setnov) mengusulkan Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menjabat Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum. Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar Agung Laksono.
“Tadi pagi dia (Idrus Marham) melaporkan ke rumah saya bahwa dia telah ditunjuk,” kata Agung seperti dikutip dari Tribun News.
DPP Golkar menggelar rapat pleno ke-XV Dewan Pakar Partai Golkar Senin (20/11/2017) sore. Hasilnya menyepakati usulan Setnov atas penunjukkan Idrus Marham sebagai Plt tersebut.
Meskipun Idrus tidak membawa surat rekomendasi Novanto saat bertemu, namun Agung mengaku percaya.
“Bukan kami yang inisiatif tapi kami merespons usulan tersebut,” ucap dia.
Agung menjelaskan lebih lanjut bahwa pihaknya mendukung Idrus untuk melaksanakan kegiatan DPP Partai Golkar sehari-hari, khususnya untuk mempersiapkan dan menyelenggarakan Munaslub pada akhir Desember nanti.
Agung juga mengungkapkan, selain Idrus Marham, Setnov juga menunjuk Yahya Zaini sebagai Sekjen Partai Golkar. Namun, Dewan Pakar Golkar tidak sepakat dengan usulan itu.
Terkait posisi Sekjen, Agung mengusulkan tiga nama.
“Agus Gumiwang Kartasasmita, Lamhot Sinaga dan Sarmuji. Tentu keputusan mutlak ada di dalam rapat pleno DPP Partai Golkar besok,” pungkasnya.[]