SAAT Idul Fitri, umat Islam di seluruh dunia merayakannya dengan penuh kegembiraan dan sukacita. Setelah berhasil menahan lapar, dahaga dan nafsu selama puasa Ramadhan, tibalah umat Islam meraih kemenangan pada 1 Syawal.
Islam telah memberikan aturan kepada umatnya pada hari raya Idul Fitri untuk tidak merayakan hari raya dengan senang-senang dan foya-foya melainkan dengan ibadah dan tetap melakukan kebaikan. Salah satu ibadah khusus pada hari Idul Fitri yaitu shalat Id, di mana umat Islam berkumpul di masjid atau lapangan untuk melaksanakan shalat sunnah Id secara berjamaah.
BACA JUGA: Idul Fitri, Ini 5 Keistimewaannya
Nah, agar mendapat pahala ‘ekstra,’ kita sebaiknya melaksanakan beberapa amalan sunnah yang diajarkan Rasulullah SAW sebelum berangkat shalat Id. Apa saja?
1 Banyak mengucap takbir
Salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW sebelum shalat Idul Fitri adalah mengucapkan takbir. Bahkan dimulai sejak malam sebelum Idul Fitri. Atau biasa disebut malam takbiran..
Bahkan sunnah mengucapkan takbir ketika di perjalanan menuju tempat shalat hari raya. Namun sayang sunnah ini hampir hilang, mengingat banyaknya orang yang meninggalkannya. Padahal memperbanyak takbir ketika menuju lapangan untuk shalat sangat dianjurkan. Karena ini merupakan kebiasaan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat.
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam keluar rumah menuju lapangan kemudian beliau bertakbir hingga tiba di lapangan. Beliau tetap bertakbir sampai sahalat selesai. Setelah menyelesaikan shalat, beliau menghentikan takbir.” (HR. Ibn Abi Syaibah dalam Al Mushannaf)
2 Memotong rambut dan kuku, menghilangkan bau badan, serta memakai wangi-wangian
Usahakan pada saat shalat tubuh dalam kondisi segar dan wangi agar tidak menganggu fokus ibadah orang lain. Sebuah hadits riwayat Ali bin Abu Thalib menyebutkan bahwa Rasulullah SAW menyuruh untuk menggunakan wangi-wangian yang paling bagus dari yang kita temui atau miliki pada hari Id.
3 Mandi sebelum shalat Id sebagaimana sunnah mandi sebelum shalat Jumat
Mandi adalah salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebelum melaksanakan sholat Idul Fitri. Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya, “Dan dari Amdullah bin Abbas Raliyallahu Anhuma, ia berkata, ‘Bahwasannya Nabi Sallallahu Alaihi wa Sallam mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR. Ibnu Majah)
Hikmah kenapa dianjurkan mandi sebelum shalat Id, karena pada hari itu seluruh umat Islam berkumpul di masjid untuk beribadah.
Sunnah mandi sebelum shalat Id ini diperkuat oleh atsar dari Sayyidina ‘Ali bin Abu Thalib dan Abdullah bin Umar yang membiasakan mandi sebelum shalat Id.
Terkait waktu kesunahan mandi, para ulama berbeda pendapat, ada yang mengatakan disunahkan mandi setelah fajar dan ada pula yang berpendapat disunahkan setelah pertengahan malam.
Adapun niat mandi sunah Idul Fitri yaitu, “Nawaitul ghusla sunnatan li ‘idil fithri lillahi ta’ala. Artinya, “Saya niat mandi sunah untuk Idul Fitri karena Allah ta’ala.”
4 Makan sekalipun sedikit
Makanan yang disunahkan untuk dikonsumsi ketika itu adalah kurma sebanyak bilangan ganjil. Saking sunahnya makan sebelum shalat ‘id, Imam As-Syafi’i dalam Al-Umm menegaskan, “Kami memerintahkan setiap orang yang ingin shalat ‘id untuk makan sebelum berangkat ke masjid. Bila dia belum makan, kami meminta mereka makan pada saat dalam perjalanan ke masjid ataupun ketika sampai di masjid jika memungkinkan. Tidak ada dosa bagi orang yang tidak makan sebelum shalat Id, tetapi dimakruhkan meninggalkannya.”
BACA JUGA: Tata Cara Shalat Idul Fitri Lengkap dengan Bacaannya
5 Menggunakan Pakaian Terbaik
Sebelum shalat Idul Fitri, disunahkan untuk memakai pakaian terbaik atau pakaian paling bagus yang kita miliki. Artinya kita tidak harus memakai baju baru yang sudah menjadi tradisi lebaran di Indonesia. Hal ini disampaikan dalam salah satu hadis yang artinya:
“Dari Ali bin Abi Thalib Radhiallahu ‘Anhu, bahwa: Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memerintahkan kami pada dua hari raya untuk memakai pakaian terbaik yang kami punya, dan memakai wangi-wangian yang terbaik yang kami punya, dan berkurban dengan hewan yang paling mahal yang kami punya.” (HR. Al Hakim dalam Al Mustadrak)
Selain itu, dari Jabir radhiyallahu anhu, ia berkata yang artinya: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki jubah khusus yang beliau gunakan untuk Idul Fitri dan Idul Adha, juga untuk digunakan pada hari Jumat.” (HR. Ibnu Khuzaimah)
6 Saling Mengucapkan Doa
Amalan sunnah lainnya yaitu saling mengucapkan selamat saat bertemu sanak saudara. Ucapannya berupa doa seperti “Taqabbalallahu minna wa minkum” yang artinya “Semoga Allah menerima amalan kami dan kalian.”
Selain itu, dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa jika para sahabat Rasulullah SAW berjumpa dengan hari ‘ied, satu sama lain saling mengucapkan,”Taqabbalallahu minna wa minka (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).” (Fath Al-Bari, 2: 446)
Untuk itu, jika akan melaksanakan sholat Idul Fitri, selain memperbanyak kalimat takbir, memberikan ucapan doa kepada sanak saudara juga dianjurkan. []
SUMBER: NU ONLINE | DREAM