SETELAH Lebaran, banyak orang mengalami berbagai masalah kesehatan akibat perubahan pola makan dan gaya hidup selama Ramadan dan Hari Raya. Berikut beberapa penyakit yang sering terjadi setelah Lebaran beserta penyebabnya:
1. Gangguan Pencernaan (Diare, Sembelit, Maag)
Penyebab:
Makan berlebihan setelah sebulan berpuasa.
Konsumsi makanan tinggi lemak, pedas, atau bersantan secara berlebihan.
Kurang serat akibat dominasi makanan daging dan kue-kue manis.
BACA JUGA: Yang Paling Dirindukan dari Lebaran di Era 80-90-an
2. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
Penyebab:
Mengonsumsi makanan tinggi garam dan lemak, seperti opor ayam, rendang, dan sambal.
Meningkatnya konsumsi makanan manis yang bisa memengaruhi kadar gula darah.
Kurangnya aktivitas fisik setelah banyak makan.
3. Kadar Gula Darah Naik (Diabetes Tidak Terkontrol)
Penyebab:
Banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis, seperti kue Lebaran dan sirup.
Pola makan tidak terkontrol setelah berpuasa.
Kurangnya olahraga setelah Lebaran.
4. Kolesterol Tinggi
Penyebab:
Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh seperti gorengan, santan, dan daging berlemak.
Kurangnya konsumsi sayur dan buah.
5. Asam Urat Naik
Penyebab:
Konsumsi makanan tinggi purin seperti jeroan, daging merah, dan seafood.
Kurang minum air putih.
6. Kelelahan dan Dehidrasi
Penyebab:
Aktivitas tinggi selama mudik dan silaturahmi.
Kurangnya asupan air karena lebih banyak minuman manis.
Kurang istirahat akibat jadwal Lebaran yang padat.
Tips Mencegah Penyakit Setelah Lebaran
✅ Makan secukupnya, jangan berlebihan.
✅ Konsumsi sayur, buah, dan serat untuk menjaga pencernaan.
✅ Batasi makanan tinggi lemak, garam, dan gula.
✅ Perbanyak minum air putih.
✅ Tetap aktif bergerak dan olahraga ringan.
Dengan menjaga pola makan dan gaya hidup yang seimbang, kita bisa menikmati Lebaran tanpa harus mengalami gangguan kesehatan. []