BENGKULU–Wakil Gubernur Bengkulu mengharapkan, Badan Koordinasi Pendidikan Al-Qur’an dan Keluarga Sakinah Indonesia (BKPAKSI) Provinsi Bengkulu, terus menjalankan program giat memberantas buta huruf Al-Qur’an, serta memakmurkan masjid.
“Dengan maraknya kasus asusila belakangan ini, pendidikan agama membaca Al-Qur’an sangat penting ditanamkan sejak usia dini,” ungkap Wakil Gubernur Rohidin Mersyah, saat membuka Acara Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan Al Qur’an pada TK/RA, TPQ dan TKA, di Balai kota Bengkulu, Selasa, (7/2/2017).
Dilansir rri, Wagub juga mengharapkan, generasi Qurani menjadi generasi penerus di Bengkulu. Karenanya, ia meminta orang tua mengarahkan anak-anaknya meningkatkan pendidikan Al-Quran lanjutan.
“Pendidikan Qur’an yang baik dapat mengatasi segala persoalan moral dimasyarakat, ketika ajaran agama keluarganya sudah baik, Insyallah perbuatan asusila dan kejahatan apapun tidak akan ada,” tuturnya.
Sementara itu Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengharapkan, keluarga agar menjadi tonggak awal dalam membangun generasi penerus bangsa, dengan memberikan pelajaran keagamaan mengenai Alquran dan juga dalam mendidik akhlak generasi muda yang lebih baik.
“Keluarga menjadi pondasi awal pembentukan karakter anak yang berakhlakul karimah,” imbuhnya yang juga salah satu pembina BKPAKSI, mengakhiri. []