KOREA UTARA—Korea Utara dilaporkan telah menegaskan bahwa mereka akan terus memperkuat persenjataan nuklirnya di tahun depan.
Daily Caller mengutip media pemerintah Korea Utara pada Sabtu (30/12/2017) bahwa pemerintah Korea Utara merayakan prestasi senjata nuklir dan balistik negara tersebut. Mereka bangga Korut terus bertahan dalam menghadapi tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Amerika Serikat dan masyarakat internasional.
“Jangan mengharapkan perubahan dalam kebijakan Korea Utara,” ungkap Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) menegaskan dalam sebuah laporan baru berjudul “No Force Can Prevail over Independence and Justice.”
Tahun 2016 lalu, Korea Utara telah berhasil meluncurkan lima rudal balistik yang sebelumnya tak terlihat. Termasuk dua rudal balistik antarbenua baru yang secara teoretis dapat menjangkau benua Amerika.
Negara yang dipimpin Kim Jong-un tersebut juga berhasil menguji senjata termonuklir yang dicurigai sebagai sebuah bom hidrogen yang dirancang dengan ledakan tingkat tinggi.
“Langkah AS yang terus-menerus melawan Korea Utara di bidang politik, ekonomi, militer, diplomatik dan semua bidang lainnya sampai akhir tahun ini, tidak akan dapat menghentikan kemajuan Korea Utara sedikit pun. Kami percaya diri akan kemenangan,” tulis media negara Korea Utara.
“Korea Utara akan segera berubah menjadi kekuatan tak terkalahkan, tidak dapat dirusak atau dihapus. Korea Utara sebagai negara senjata nuklir yang bertanggung jawab, akan memimpin tren sejarah ke satu-satunya jalan menuju kemerdekaan dan keadilan, yang melanda semua ancaman di planet ini,” tulis laporan KCNA.
Pemimpin Korea Utara memperingatkan bahwa negara tersebut akan “Terus memperkuat kemampuan untuk melakukan ‘pembelaan diri. Kami akan bersikap menantang dalam menghadapi tekanan internasional, tambah laporan tersebut.”
“Korea Utara adalah kekuatan nuklir penuh taktik dan memiliki kekuatan militer tingkat dunia. Bukan lagi negara yang lemah yang harus eksis, tunduk pada sanksi dan tekanan oleh AS,”
tambah laporan tersebut. []
