RAMALAH—Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina atau Palestine Liberation Organization (PLO) dalam pertemuan di Ramalah sebelum pertemuan dewan pusat PLO Ahad (14/1/2018), menyerukan agar PBB mengadakan sebuah konferensi internasional untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Dalam sebuah pernyataan, Komite meminta masyarakat internasional mengadakan konferensi internasional di bawah naungan PBB untuk menjamin berdirinya negara Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya.
“Komite Eksekutif PLO mendesak masyarakat internasional untuk secara serius bekerja dalam rangka mengadakan konferensi internasional penuh di bawah naungan PBB. PLO mengharapkan bahwa konferensi tersebut akan menjamin pembentukan sebuah negara Palestina merdeka dengan ibukotanya di Yerusalem Timur (berdasarkan perbatasan yang ada sebelum 1967 Perang Arab-Israel), ” ungkap pernyataan tersebut seperti dikutip dari Sputnik News.
Pertemuan dewan pusat PLO sudah diumumkan oleh Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Desember lalu. Pertemuan itu digelar Ahad (14/1/2018) guna membahas langkah-langkah yang akan diambil terhadap keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Pertemuan tersebut tidak dihadiri Hamas dan gerakan Jihad Islam.
“Pertemuan tersebut akan diadakan di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki, yang berarti bahwa pejabat senior Hamas tidak dapat hadir,” kata seorang pejabat senior Hamas. []