NIGERIA—Muslimah Nigeria dikabarkan telah menyerukan larangan diskriminasi terhadap Hijab di hari Hijab Sedunia pada Kamis (1/2/2018). Seruan ini dating seiring meningkatnya diskriminasi terhadap Muslimah Nigeria dan gadis yang mengenakan jilbab, dengan alasan kontroversi seputar pakaian religius baru-baru ini.
Al-Mu’minaat, sebuah organisasi wanita Muslim di Nigeria berjuang untuk mendapatkan hak-haknya sebagai Muslimah. Mereka menuntut pemerintah Nigeria untuk membuat undang-undang khusus tentang kriminalisasi, diskriminasi, pelecehan, penganiayaan terhadap gadis dan Muslimah yang berjilbab.
Mengangkat tema ‘My Hijab, My Right’, bertujuan mengingatkan pemerintah Nigeria dan sesama warga negara tentang hak-hak agama Islam.
“Terutama ketika Muslimah berjilbab diserang dan atau diejek dengan penindasan dan keterbelakangan,” ujar Nimatullah Abdul Quadri, pendiri Al-Mu’minaat kepada media Nigeria.
World Hijab Day atau Hari Jilbab Dunia, sebuah acara tahunan yang didirikan oleh aktivis sosial Nazma Khan pada 1 Februari 2013. Lebih dari 140 negara memperingati hari tersebut serta menjadi sebuah pengingat adanya tantangan yang dihadapi wanita Muslim, seperti diskriminasi dan pelecehan, karena ketaatan iman mereka.
Pada 2016, Pengadilan Nigeria telah menyatakan bahwa mengenakan jilbab adalah hak konstitusional wanita Muslim. Aturannya juga melarang sebuah surat edaran pemerintah yang membatasi penggunaannya di sekolah umum dan seluruh negara bagian Lagos. Namun, pemerintah telah mengajukan banding atas putusan tersebut di Mahkamah Agung. []
SUMBER: HALALLIFESTYLE