MUNGKIN selama ini di antara kita tidak ada yang tahu fungsi dari Bulan. Atau mungkin hanya tahu bahwa Bulan merupakan satelit Bumi. Namun lebih dari itu, peran Bulan dalam keberlangsungan hidup Bumi dan makhluk di dalamnya juga sangat vital. Tanpa Bulan, banyak hal buruk yang tak pernah terbayangkan bisa saja terjadi kepada kita.
Berikut 7 hal mengerikan yang bisa saja terjadi jika Bumi kehilangan Bulan.
Emas (Au), platinum (Pt), paladium (Pd), iridium (Ir) disebut sebagai elemen logam yang sangat berharga bagi peradaban manusia. Kita telah menggunakannya dalam semua jenis aspek kehidupan, mulai dari mobil dan pesawat ruang angkasa, hingga elektronik dan perhiasan.
Tapi tahukah Anda bahwa kita tidak akan pernah mempunyai unsur semacam itu tanpa Bulan?
Untuk memahaminya, kita harus mempelajari lebih dalam tentang fakta-fakta seputar pembentukan Bulan.
Sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, sebuah batu seukuran Mars –yang oleh para ilmuwan disebut Theia– menghantam permukaan Bumi awal, yang kala itu masih panas dan meleleh.
Baik lapisan luar Theia dan bagian dari mantel Bumi, keduanya terlontar ke ruang angkasa, menggumpal di orbit Bumi untuk kemudian membentuk Bulan. Namun, inti Theia tetap ada di Bumi dan logam yang menyusun Theia menjadi bagian dari planet kita.
Jika Bulan tidak pernah terbentuk, konsentrasi logam mulia dalam mantel Bumi akan jauh lebih rendah. Logam seperti emas dan platinum cenderung tertarik pada besi. Pada planet cair seperti Bumi awal, logam-logam ini akan tenggelam sampai mereka mencapai inti besi. Mereka akan terjebak di sana selamanya, begitu intinya mulai ndingin.
Namun berkat pembentukan Bulan setelah dampak tersebut, sejumlah besar unsur logam tersebar di mantel Bumi. Di sana, logam-logam ini menunggu sampai aktivitas seismik menyeret mereka ke permukaan Bumi dan ditemukan oleh manusia sekarang.