GAMPING—Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM)Gamping memberikan klarifikasi melalui pernyataan tertulis terkait pemberitaan di media tentang penyerangan gereja Lidwina Bedog, Gamping yang menyeret namanya dalam kasus tersebut.
PCM Gamping menyebut pihaknya sudah melakukan penelusuran, tabayyun, dan musyawarah. Dalam pernyataan tertulis yang diterima Islampos tersebut, PCM Gamping menegaskan 5 poin pernyataan.
Pertama, PCM Gamping menyatakan bahwa pihaknya tidak tahu menahu tentang broadcast WA yang mencantumkan nama Iman Suparlan sebagai anggota Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gamping sebagai sumber berita tentang pelaku penyerangan Gereja Lidwina Bedog Gamping.
Kedua, PCM Gamping menyatakan bahwa Iman Suparlan adalah bukan pimpinan maupun anggota dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gamping.
Ketiga, PCM Gamping mengimbau masyarakat dan siapapun yang menerima informasi tentang peristiwa tersebut atas nama Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gamping untuk tidak mempercayainya.
Keempat, PCM Gamping juga mengimbau keluarga besar Muhammadiyah kecamatan Gamping untuk tidak mudah mempercayai berita atau informasi apapun apalagi terkait isu agama, melakukan tabayyun terhadap berita yang diterima dan tidak menyebarkan berita tersebut sebelum pasti kebenarannya.
Terakhir, PCM Gamping pun mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan di lingkungannya masing-masing terhadap pendatang baru dan orang yang belum dikenal. []
