AUSTRIA—Austria dikabarkan segera meluncurkan obat pertama dengan bahan aktif cannabidiol/CBD (salah satu zat aktif yang terkandung di dalam ganja) pada tahun 2019.
CBD dipercaya dapat membantu epilepsi dan skizofrenia anak pada usia dini, termasuk dapat digunakan dalam transplantasi sumsum tulang.
Studi terbaru dari Herbal Medicinal Products Platform Austria (HMPPA) akhirnya memilih ganja sebagai tanaman obat tahun 2018, meskipun banyak menuai kontroversi.
Selain itu, ekstrak tanaman memabukkan ini juga dapat dibeli secara legal di Austria, sepanjang penggunaannya untuk kepentingan medis.
Tak hanya Austria, sejumlah negara seperti Belgia, Belanda, Spanyol, Italia, Finlandia, Portugal, Republik Cheska, Israel, Kanada, New Zealand, Inggris dan 20 negara bagian AS, dapat menggunakan ganja atau zat aktif yang terkandung di dalamnya (THC dan CBD) untuk keperluan pengobatan. []
SUMBER: DW