Di satu siang yang panas, Nabi Muhammad SAW pergi ke suatu tempat. Bersamaan dengannya, ia melihat seorang wanita tua membawa barang bawaannya di atas kepalanya. Nabi Muhammad SAW membantunya dan mengambil barang bawaan dari wanita tersebut dan membawakannya untuknya.
Nabi Muhammad SAW bertanya kepada wanita itu kemana dia pergi dan mengapa? Wanita tua itu mengatakan, “Aku meninggalkan kota ini karena aku mendengar bahwa seorang tukang sihir bernama Muhammad SAW sudah tiba di kota.”
Nabi Suci Muhammad (S.A.W) sangat sabar dan baik hati, Beliau SAW tidak mengucapkan sepatah kata dan terus mendengarkan. Wanita tua itu terus mengeluh mengapa dia meninggalkan kota.
Singkatnya alasan dasarnya untuk meninggalkan kota adalah kesalahpahamannya tentang Muhammad SAW, yang sedang berjalan di sampingnya dan dia tidak mengetahuinya.
Sambil berjalan bersama Nabi, wanita tua itu memperhatikan bahwa pemuda ini berwajah cerah dan senantiasa tersenyum serta rendah hati. Wanita tua itu juga memperhatikan bahwa keringat pemuda yang membantu membawakan barang-barangnya itu harum. Dia sangat terkesan.
Ketika mereka sampai di tempat tujuan, Muhammad SAW meletakkan tasnya dan hendak pergi saat wanita tua itu berkata, “Wah, baik hati! Oh ya, paling tidak beri tahu namamu!”
Nabi Muhammad SAW menjawab, “Aku adalah orang yang telah menyebabkanmu meninggalkan kota.” Wanita tua itu takjub mendengarnya dan mengatakan bahwa orang yang baik dan baik hati tidak dapat salah dan karena itu dia juga langsung menyatakan masuk Islam. []