Oleh: Dita Asriani
RASANYA baru kemarin aku bermanja ria bersamanya. Bercanda gurau. Menikmati sepotong eskrim berdua. Bahkan kita menghabiskan waktu senja bersama.
Teringat betul pertanyaan yang selalu ia lontarkan ketika bersamaku, “Sayang gak sama Ayah?” begitu katanya..
Selalu aku bahagia ketika dekat dengannya. Ia.. ia laki – laki yang sangat aku cintai didunia ini. Iya, dia adalah Ayah..
Kini putri kecil yang manja dan lugu itu perlahan – lahan mulai beranjak dewasa. Tak ku dapati lagi bercanda gurau dengannya. Tak lagi menikmati sepotong eskrim berdua. Bahkan untuk sekedar menikmati senja berduapun tak ada.
Ayahku adalah pahlawanku. Rela bercucuran keringat. Mengorbankan tidurnya. Bahkan menahan rasa laparnya. Karenaku….
Dibalik sosok ibu yang tegar ada sosok ayah yang selalu menyemangati ibu agar tetap kokoh berdiri.
Ayahku yang kini ku sebut juga sebagai Monsterku..
Terima kasih karena tak lelah – lelahnya engkau mengingatkanku dalam perjalananku menuju kedewasaan. Hingga kini aku dapat tumbuh menjadi wanita yang tak mudah untuk ‘dipatahkan’..
Ayahku.. maafkan jika terkadang aku tak mengerti apa maumu. Tak mengerti apa maksudmu. Dan tak bisa memahami isi hatimu..
Maafkan jika saat ini aku masih sangat menyusahkanmu. Belum bisa membanggakanmu. Terkadang mengecewakanmu. Bahkan mungkin aku belum bisa menjadi apa yang kamu mau. Maafkan aku….
Tapi janjiku satu, aku akan penuhi semua maumu! Aku akan terus belajar agar bisa menjadi manusia yang tak hanya berguna untukmu tapi juga untuk orang lain, kelak!
Ayahku..
Nanti jika saatnya tiba, tentulah Allah akan mengirimkan seorang laki – laki yang akan menemani hidupku. Mengambil alih tugasmu dan menyerahkan putrimu ini kepada laki – laki itu..
Tak usah khawatir Ayahku.. mungkin nanti ragaku tak lagi selalu ada didekatmu, tetapi tenanglah, hati ini tentulah akan selalu berada di dekatmu. Kau tau kenapa? Karena engkau adalah laki – laki pertama yang aku cintai di dunia ini..
“Tuhan tolonglah sampaikan sejuta sayangku untuknya, ku trus berjanji takkan khianati pintanya. Ayah dengarlah bertapa sesungguhnya ku mencintaimu, kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu..” – Yang Terbaik Bagimu (Ada Band) []
Kirim RENUNGAN Anda lewat imel ke: islampos@gmail.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word