BLITAR—Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj mengomentari pidato Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengatakan bahwa Indonesia akan bubar pada tahun 2030.
Disitat dari nu.or.id pada Selasa (27/3/2018), Kiai Said Aqil menegaskan jika bangsa Indonesia beriman dan bertakwa maka Negara Indoesia tidak akan bubar.
“Syaratnya bangsa Indonesia harus bertaqwa. Raja Fir’aun bubar, raja Namrud bubar kerajaannya. Karena mereka tidak beriman dan bertaqwa, maka negerinya bubar. Kalau Indonesia selama masih beriman dan bertakwa, Indonesia tidak akan bubar,” kata Kiai Said Aqil.
Hal ini disampaikan Kiai Said, saat memberikan tausiyah pada pelantikan PCNU Kabupaten Blitar massa Khidmah 2018-2023 di Kampung Coklat Blitar, Selasa, (27/3/2018).
Kiai Said menambahkan, sebagai bangsa tidak boleh bersikap pesimistis.
“Kalau sikapnya Pak Prabowo itu sebuah warning, perlu menjadi perhatian. Tetapi kalau pesimis enggak boleh. InsyaAllah Indonesia tetap satu selama ada NU sebagai pilar rakyat dan pilar civil society yang beriman dan bertaqwa,” tegas Kiai Said. []
SUMBER: NU.OR.ID