MINUMAN berenergi merupakan jenis minuman non alkohol yang mengandung asam amino taurin, kafein, vitamin, dan bahan tambahan lainnya. Pada batas tertentu, minuman energi aman dikonsumsi. Namun jika melebihi batas toleransi, maka akan mengundang berbagai risiko kesehatan.
Kita tahu, minuman berenergi mengandung kafein bisa membuat Anda lebih bertenaga. Namun sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan, karena justru akan membahayakan tubuh Anda.
Berikut dampak dari konsumsi minuman energi terlalu banyak:
1 Ketagihan
Dalam minuman berenergi adalah sodium sitrat yang berfungsi mengawetkan glukosa dengan mengubahnya jadi asam laktat. Namun proses ini hanya berlangsung sementara dan selama kamu mengonsumsi minuman tersebut. Jika tidak dikonsumsi lagi, justru kamu jadi lebih sering lesu dan berujung pada ketagihan.
BACA JUGA:Â Susu, Minuman Kaya Berkah
2 Insomnia
Minuman energi bermanfaat dalam menjaga seseorang terjaga dan tetap merasa segar. Namun jika konsumsi berlebih, seseorang dapat tidak akan merasa mengantuk sama sekali. Kondisi insomnia akan menimbulkan efek buruk bagi kesehatan fisik dan mental terutama gangguan berkonsentrasi.
3 Merusak ginjal
Kandungan Glomerulus dalam ginjal bertugas untuk menyaring darah kotor. Namun, akibat konsumsi minuman berenergi, kandungan tersebut mengalami piknosisi dan nekrosis, atau kematian sel. Setelah itu, proses cuci darah yang harusnya dilakukan ginjal akan terhenti dan kerusakan dari ginjal bikin tubuhmu rusak.
4 Merusak jantung
Hal ini mungkin dialami oleh individu yang sudah memiliki gangguan pada kesehatan jantung. Efek pada jantung disebabkan oleh konsumsi kafein berlebih yang menyebabkan aritmia.
Konsumsi minuman energi berlebih juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Salah satu studi oleh Steinke dan kolega menunjukkan peningkatan tekanan darah sistolik sebesar 11% atau sekitar 10mmHg setiap mengonsumsi minuman berenergi per hari. Efeknya terhadap seseorang dengan riwayat atau risiko penyakit jantung adalah gagal jantung yang menyebabkan kematian.
5 Ancaman osteoporosis
Penyerapan kalsum usus oleh tulang kita akan terganggu oleh zat dari minuman berenergi kita. Tulang yang kuat akan semakin melemah, dan pada akhirnya membuat para peminum minuman berenergi jadi mengalami osteoporosis.
BACA JUGA:Â Selain Haram, Minuman Keras juga Najis?
6 Diabetes mellitus
Hal ini sudah pasti disebabkan kadar glukosa yang sangat tinggi. Konsumsi yang terlalu sering maka akan menyebabkan defisiensi insulin akibat banyak gula dalam darah. Minuman energi sendiri sudah memiliki kadar gula yang tinggi, dan jika ditambah glukosa dari makanan lainnya akan menyebabkan membebani kinerja pankreas dalam menghasilkan hormon insulin.
7 Akibatkan keguguran
Hal ini adalah yang membahayakan bagi para wanita. Ibu hamil, lebih tepatnya, akan mengalami masalah pada kandungannya. Risiko keguguran sudah di depan mata ini disebabkan oleh kandungan kafein tersebut.
8 Berat badan bertambah
Kandungan gula yang sangat tinggi, membuat minuman berenergi justru bikin perutmu membesar. Dengan kata lain, obesitas tidak akan terhindarkan jika terus mengonsumsi minuman berenergi. []