DARI Abu Musa Al-Asy’ari, ia berkata, Rasulullah bersabda, “Banyak kaum laki-laki yang sempurna. Namun tidak ada yang sempurna dari kaum perempuan, kecuali hanya Maryam binti Imran dan Asiyah istri Fir’aun, dan keutamaan Aisyah atas seluruh wanita sepeti keutamaan bubur tabur roti atas makanan (biasa).”
Bahkan malaikat Jibril pun pernah turun menjumpai Nabi dan menitipkan salam untuknya (‘Aisyah). Diriwayatkan dari Abu Salamah dari Aisyah, ia bercerita bahwa Nabi bersabda kepadanya,
“Jibril tadi titip salam kepadamu,‘ Dia (‘Aisyah) menjawab, ‘Wa alaihis salaam wa rohmatullaah (semoga keselamatan dan rahmat Allah juga tercurah kepadanya).”
BACA JUGA: Ketika Aisyah Tak Sengaja Membuat Seorang Tawanan Nabi Kabur
Ibnu Katsir juga menyebutkan sederet keistimewan Aisyah, antara lain:
1. Rasulullah tidak pernah menikah dengan perawan, selain ‘Aisyah.
2. Malaikat mendatangi beliau dalam mimpi dengan membawa gambar Aisyah dalam balutan secarik kain sutera putih sebanyak dua atau tiga kali sembariberkata kepada beliau, “Ini adalah istrimu!” maka Nabi pun menikahinya atas dasar perintah dan wahyu dari Allah.
3. Tidak ada wanita ataupun istri-istri beliau yang lainnya yang ia cintai daripada Aisyah.
4. Tidak ada wahyu yang turun kepada Nabi ketika beliau sedang seselimut dengan wanita, selain bersama Aisyah.
5. Nabi menyatakannya lebih mulia dibanding wanita sejagad.
BACA JUGA: Aisyah binti Abu Bakar, Akademisi di Zaman Nabi
6. Ia adalah istri Nabi di dunia dan akhirat.
7. Rasulullah meninggal di hadapannya dan di dalam kamarnya, bersandar diantara paru-paru dan dadanya. Air liurnya menyatu dengan air liur Rasulullah baik di detik-detik kehidupan di dunia dan di detik-detik kehidupan di akhirat.
8. Rasulullah di makamkan di kamar Aisyah. []
Sumber: Aisyah yang cerdas dan yang dicintai/ Penulis: Ahmad Ibnu Salim Baduwilan/ Penerbit: Irsyad Baitus Salam,2006