JIN merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang ghoib tak nampak bila dilihat dengan mata telanjang. Apakah jin memiliki sifat manusia, seperti merasakan lapar dan haus sehingga jin membutuhkan makan dan minum layaknya manusia?
Dari Jabir bin Abdullah r.a, ia pernah mendengar Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Apabila seorang laki-laki memasuki rumahnya, lalu ia menyebut nama Allah ketika masuk dan ketika makan, setan akan berkata kepada teman-temannya, ‘Tidak ada tempat penginapan dan makan malam untuk kalian’. Jika ia memasuki rumahnya tanpa menyebut nama Allah, setan akan berkata (kapada saudara-saudaranya), ‘Kalian bisa ikut menginap di dalamnya malam ini.’ Dan ketika makan, ia tidak menyebut nama Allah. Setan berkata, ‘Kalian bisa ikut nimbrung makan malam,’” (H.R. Imam Muslim).
Seperti dalam hadis di atas menyatakan bahwa, setan ikut bermalam dengan orang yang tidak mengucapakan nama Allah sebelum memasuki rumah, dan ikut makan bersama dengan orang yang tidak membaca nama Allah sebelum makan.
Coba bayangkan jika kita tidak mengucap nama Allah sebelum makan berarti kita telah makan bersama-sama dengan setan, saling berbagi dan berebutan makan bersama setan.
Tanyakan kepada diri kita sendiri, maukah makan bersama dengan setan? jika jawabnya tidak, yuk biasakan membaca do’a sebelum makan! agar Allah sentantiasa menjaga makanan kita dari setan. []
Sumber: Ruqyah/Ummul Qura/Syeikh Wahid Abi Salam