PERTAMA kalinya dalam sembilan tahun terakhir, tempat pemungutan suara di Lebanon dibuka pada hari Ahad kemarin. Sejak pagi, orang-orang berbaris untuk mengambil bagian dalam pemungutan suara yang diperebutkan secara sengit antara kelompok-kelompok pesaing yang didukung oleh kekuatan regional dan internasional.
Pemungutan suara hari Ahad tersebut berlangsung di tengah keamanan yang sangat ketat. Tentara dan polisi dikerahkan di dekat tempat pemungutan suara dan di persimpangan-persimpangan utama.
Kampanye pemilu berjalan tegang karena masing-masing kelompok telah memobilisasi pendukungnya. Ada perkelahian tinju dan penembakan yang terjadi di beberapa daerah dalam beberapa pekan terakhir.
Pemilihan Lebanon berjalan mempertemukan dua kekuatan antara koalisi dukungan Barat yang dipimpin oleh Perdana Menteri Saad Hariri dan kelompok Hizbullah yang didukung Iran.
Pemungutan suara juga mencerminkan ketegangan regional antara kelompok Sunni Arab Saudi dan Iran, yang tentu saja mendukung kelompok-kelompok yang bersaing.
Pemungutan suara ini sendiri digelar pertama kalinya sejak perang Suriah pecah pada tahun 2011. []
SUMBER: ALARABY.CO.UK