PALESTINA—Masjid Al-Aqsha menjadi tujuan utama rakyat Palestina untuk merayakan Idul Fitri. Menurut laporan, sekitar 90 ribu jemaah dikabarkan telah mengikuti Shalat ‘Id di Kompleks Masjid Al-Aqsha, Ahad pagi (25/6/2017).
Menurut laporan Al-Aan, kaum Muslimin berbondong-bondong datang dari sekitar dan luar kota Al-Quds, Tepi Barat. Mereka ingin melakukan shalat Idul Fitri di situs tersuci Islam yang ketiga, walaupun harus melalui penjagaan ketat tentara Israel.
Sekitar 100 jamaah asal Jalur Gaza juga dapat masuk ke Masjid untuk bersama-sama warga Palestina lainnya shalat Id.
Sementara itu, ratusan pemuda dikabarkan dilarang masuk oleh keamanan Israel di jalan-jalan kota Al-Quds yang menuju ke Al-Aqsha.
Israel membatasi usia laki-laki yang boleh memasuki Masjid Al-Aqsha adalah mereka yang berumur di atas 40 tahun.
Israel telah memberlakukan blokade di Kota Al-Quds dengan tembok pemisah yang dibangun pada tahun 2002. Mereka mendirikan pos-pos pemeriksaan militer untuk mencegah masuknya para pemuda ke kota, dan hanya melalui izin yang ketat kepada warga Palestina, berdasarkan pertimbangan masalah keamanan. []
