MAKKAH—Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengingatkan jemaah Indonesia untuk tidak nekat membawa air Zamzam sebagai oleh-oleh haji. Apalagi dengan memasukkan air Zamzam ke koper, karena hal itu tidak akan lolos dari pengawasan petugas bandara.
“Sebaiknya ikuti saja ketentuan apa saja yang boleh dibawa,” kata Kasubdit Transportasi Haji Kementerian Agama Subhan Cholid di Makkah, Ahad (26/8/2018).
BACA JUGA: 118 Jemaah Haji Asal Mesir Terpapar Racun Misterius
Subhan Cholid mengatakan koper jemaah haji akan dipindai dengan Sinar X sehingga bagaimanapun mereka “mengakali” penyimpanan di tas besar tetap akan diketahui petugas darat bandara.
Jika ditemukan ada air di dalam koper jemaah, kata dia, maka petugas akan membongkar tas tersebut dan mengeluarkan cairan yang ada.
Larangan membawa materi cairan termasuk Zamzam ke dalam pesawat itu sendiri sesuai dengan aturan keselamatan penerbangan untuk menghindari hubungan arus pendek di pesawat yang bisa membahayakan perjalanan saat di udara.
BACA JUGA: Inggris Peringatkan Jemaah Haji Terkena MERS
Subhan mengatakan PPIH telah menyiapkan air Zamzam gratis sebanyak lima liter untuk jemaah yang bisa diambil di asrama haji debarkasi (kedatangan) mereka masing-masing.
Dengan begitu, jemaah agar jangan khawatir tidak bisa membawa Zamzam ke Tanah Air.
Koordinator Pelaksana Transportasi Sektor 11 Mekkah Yuhendra mengatakan sejumlah koper jemaah kloter pertama gelombang I penerbangan ke Tanah Air dibongkar karena membawa air Zamzam.
Dia menunjukkan foto bahwa sangat banyak bungkusan Zamzam yang diambil otoritas bandara setempat.
Nampak sejumlah tas yang dibongkar paksa oleh petugas dan beberapa barang berceceran.
Yuhendra mengimbau jemaah agar tidak nekat membawa Zamzam sehingga kopernya terhindar dari pembongkaran. []
SUMBER: BERITASATU