KONON peraturan itu dibuat untuk dilanggar. Kalau seperti itu buat apa dibikin peraturan? Berbuat saja semaunya! Tapi, hidup kan tidak bisa begitu.
Dalam kehidupan, terutama di masyarakat, masing-masing individu hidup bersama dengan individu lainnya. Masing-masing punya kepentingan yang berbeda-beda. Tak jarang bahkan terjadi gesekan kepentingan. Nah, salah satu cara untuk mengatur agar kehidupan bisa berjalan harmonis, aman dan tentram, ialah dengan menetapkan peraturan.
Dalam Islam, peraturannya jelas berpedoman pada Alquran dan Sunnah. Peraturan tentang tingkah laku dan perbuatan manusia atau akhlak, berkaitan dengan adab. Nah, sebagai muslim, ya tunjukanlah adab seorang muslim, baik itu selaku individu ataupun bagian dari masyarakat.
BACA JUGA: Ini 9 Adab Saat di Majelis Ilmu
Adab seorang muslim ini lengkap loh diatur dalam Islam. Mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi. Ini juga mencangkup semua aktivitas, mulai dari mengeluarkan hal baik (berbicara) hingga mengeluarkan hal ‘buruk’ (buang air kecil atau air besar).
Ketika seorang muslim tak lagi menjaga adab (peraturan) alias melanggar, yang dituai bukan sekedar sanksi saja. Sebab, bisa jadi, adab yang tak terjaga itu mengahsilkan dosa.
Nah, Adab apa saja sih yang harus dijaga oleh seorang muslim? Pastinya banyak, tapi sebagai gambaran kecilnya bisa disimak dalam ulasan berikut ini:
1. Adab berbicara dan jadi pendengar yang baik. Adab tersebut antara lain: sopan, lemah lembut, berbicara untuk menyeru pada kebaikan dan mencegah kemunkaran, memilih kata-kata yang baik dan tidak kasar, tidak jorok, tidak ghibah ataupun menebar fitnah.
Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda:
“Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah dia berkata yang baik atau diam.” (HR Bukhari-Muslim)
2. adab pergaulan pria dan wanita. Hal ini bisa ditemukan dalam Firman Allah:
“Katakanlah kepada orang-orang beriman (laki-laki) itu, supaya mereka menundukan pandangan mereka dan memelihara kemaluan mereka. Yang demikian adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah lebih mengetahui apa yang mereka kerjakan.” (QS An Nuur:30)
“Dan katakan pula kepada orang- orang yang beriman (perempuan) supaya mereka pun, menundukan pandang mereka dan memelihara kemaluan mereka. Dan janganlan mereka perlihatkan perhiasan mereka kecuali yang terlihat saja. Dan hendaklah mereka menutup dada mereka dengan kerudung. Dan janganlah mereka nampakkan perhiasan mereka kecuali kepada suami mereka sendiri atau kepada ayah mereka , atau bapa dari suami mereka, atau anak mereka sendiri, atau anak-anak dan suami mereka (anak tiri) atau saudara laki-laki mereka, atau anak dari saudara laki-laki mereka, atau anak dan saudara perempuan mereka, atau sesama mereka perempuan atau siapa-siapa yang dimiliki oleh tangan mereka, atau pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan atau anak-anak yang belum melihat aurat perempuan. Dan janganlah mereka hentak kan kaki mereka supaya diketahui orang perhiasan mereka yang tersembunyi. Dan taubatlah kamu sekalian kepada Allah wahai orang-orang yang beriman agar kamu mendapat kejayaan.” (QS An Nuur: 31)
Isi ayat di ats sudah jelas, baik laki-laki maupun perempuan haruslah menjaga pandangan dan kemaluannya. Ini juga berarti, mereka tak boleh mendekati zina.
Boro-boro berzina, bersentuhan kulit antara pria dan wanita yang bukan muhrim, di dalam Islam, itu tak diperbolehkan. Wudhu saja bisa batal jika hal itu terjadi.
3. Adab bersilaturahmi dengan teman atau keluarga. Salah satu adab yang harus diperhatikan adalah bersikap sopan dan saling menghormati. Rasulullah juga mengajarkan tentang silaturahmi dalam sabdanya.
“Sesungguhnya ajaran Islam yang terbaik adalah memberi makan (kepada fakir miskin) dan memberi salam (doa/penghormatan) kepada orang yang engkau kenal dan orang yang belum engkau kenal.” (HR Bukhari).
Melalui silaturahmi, Islam mengajarkan agar memmentingkan berbuat baik kepada orang lain lebih dulu dibanding menuntut kebaikan orang lain.
4. adab berpakaian. Berdoa sebelum berpakaian, mendahulukan yang kanan, menutup aurat, dan berhijab syar’i bagi wanita.
5. Adab makan dan minum. Bagi muslim, tak boleh sembarang makan. Hal ini dijelaskan dalam Alquran.
“Hai manusia makanlah sebagian makanan yang ada di bumi ini yang halal lagi baik.” (QS Al Maidah: 88)
“ Diharamkan bagimu memakan bangkai, darah, daging babi, (hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, (hewan) yang tercekik, yang dipukul, yang jatuh, yang ditanduk dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan diharamkan bagimu (hewan yang disembelih) untuk berhala.” (QS Al Maidah: 3)
Bagaimana adab makan yang baik? Diantaranya adalah mencui tangan dan berdoa, makan dengan tangan kanan, bersyukur dan tidak mencela makanan.
6. Adab masuk kamar mandi. Walaupun kebelet, masuk kamar mandi sekalipun ada adabnya loh. Diantaranya, berdoa, mendahulukan masuk toilet dengan kaki kiri, tidak bersenandung selama di dalam toilet, dahulukan kaki kanan saat keluar dari toilet.
BACA JUGA: Wahai Muslimah Jangan Asal Keluar Rumah, Perhatikan Adab-adab Ini
Meskipun sederhana, memperhatikan dan mengamalkan adab ini bisa menghasilkan keberkahan loh. Ribet? Ngak ko. Ini bisa dimulai dari hal keci, seperti membaca basmallah setiap memulai aktivitas, mengucap hamdalah saat bersin, menutup mulut dan mengucap takbir saat menguap, dan lain-lain.
Adab yang sederhana itu ringan, tapi bisa menghasilkan keberkahan jika dilakukan terus-menerus secara istiqamah. []
Sumber: Bukan Wanita Biasa/Karya: Nashita Zayn/Penerbit: Elex Media Komputindo/Tahun: 2017