Oleh: Minah, S.Pd.I
Penulis Buku “Catatan Hati Muslimah Perindu Surga
TERBESIT dalam hati akan usia yang tak muda lagi, berharap sesuatu yang belum datang menghampiri. Manusia memiliki naluri akan melanjutkan keturunan. Dengan umur yang terus bertambah, gejolak hati kian bertambah. Hmm.. kapan kah itu terjadi? jangan baper!
Setiap perempuan pasti menginginkan jodoh menghampiri dirinya, apalagi usianya yang tak muda lagi, berharap jodohnya datang dalam waktu yang ia inginkan. Namun, Allah belum mempertemukan jodohnya. Berarti Allah ingin kita persiapan dulu. Siapkan diri menanti jodoh yang pasti. Tapi, kita tak perlu baper jika belum ada pasangan. Nanti akan ada waktunya.
BACA JUGA: Jodoh Itu Cerminan Diri, Benarkah?
Ketika manusia tidak sabar, akan berkata: “Kenapa jodoh tak kunjung datang?” Apa yang salah pada dirinya. Sedih dalam hati karena gejolak hati belum terpenuhi. Hmm.. jadi baper deh…
Tidak sedikit dari kalangan remaja maupun dewasa terlebih lagi seorang perempuan, menghalalkan cara dalam meraih jodohnya yakni dengan pacaran. Menurutnya dengan begitu mempermudah mendapatkan jodoh, saling mengenali satu sama lain dan mampu melampiaskan gejolak dihati. Astaghfirullah. Ingat! Pacaran dalam Islam tidak ada. Yang ada pacaran itu haram.
Belum lagi dari beberapa kalangan orangtua, menyalahkan anaknya karena jodohnya belum datang dikarenakan anaknya berpakaian menutup aurat secara sempurna, menggunakan kerudung yang besar dan jilbab, sehingga mengatakan karena pakaiannya yang memperlambat jodohnya. Padahal belum waktunya saja untuk dipertemukan jodohnya.
Hmm.. Anaknya belum dapat jodoh malah yang disalahkan pakaiannya yang merupakan perintah Allah, dalam menutup aurat secara sempurna sesuai yang disyariatkan oleh Allah. Kalau perkara jodoh mah lain lagi. Jangan dibandingkan dengan pakaian syar’i.
Jodoh adalah rahasia Allah, itu sudah ditentukan oleh Allah, kapan jodoh itu datang? jika waktu yang tepat, pasti Allah akan berikan jodoh yang terbaik buat hambaNya disaat yang tepat. Kita dituntut untuk bersabar dalam menanti jodohnya. Berdoa sambil ikhtiar. Ikhtiar dengan memantaskan diri.
BACA JUGA: Artis Nikahi Ustaz, Bukan Jodoh yang Tertukar Kok
Bisa jadi Allah belum berikan jodoh, dikarenakan belum adanya kesiapan dalam diri kita, kan Allah yang tahu siap atau nggaknya kita?bener?
Wahai saudariku… Jodohmu akan Allah berikan saat yang tepat, disaat kita sudah siap. Bersabarlah! Jika waktunya tiba, maka akan indah pada waktunya. Yang penting pantaskan diri dulu. Apalagi jika ingin jodoh yang sholeh. Maka diri kitapun harus sholehah. Jika kita baik, insyaallah Allah akan berikan jodoh yang baik pula.
“Dan perempuan baik adalah untuk laki-laki baik dan laki-laki baik adalah untuk perempuan baik pula” (QS. an-Nur : 26)
Jodohmu adalah cerminan dirimu, jika ingin mendapatkan jodoh yang baik maka hendaklah dirimu baik. berharap yang sholeh, maka sholehahkan diri.
BACA JUGA: Memiliki Gambaran Suami atau Istri yang Baik, Langkah Mendapatkan Jodoh
Oleh karena itu, yakinlah Allah akan memberikan jodoh yang terbaik buatmu, dan akan datang pada waktunya. Sembari menunggu jodoh, hendaklah memantaskan diri menjadi lebih baik lagi. Yakni terus berusaha untuk menjalankan semua aturan Allah, tunduk dan taat pada Allah, mengkaji Islam serta mendakwahkan Islam.
Semoga Allah memudahkan untuk mempertemukan jodoh yang baik buat kita pada waktu yang tepat dan saat kita sudah siap. Aamiin. Berharap mendapat jodoh dunia akhirat. So, Tetap positif thinking to Allah. Berbaik sangka pada Allah serta pikir positif. Jangan baper, jangan dijadikan beban nanti berat. []
Kirim RENUNGAN Anda lewat imel ke: redaksi@islampos.com, paling banyak dua (2) halaman MS Word. Sertakan biodata singkat dan foto diri. Isi dari OPINI di luar tanggung jawab redaksi Islampos.