AMERIKA SERIKAT—Saham Wall Street dilaporkan telah jatuh pada Kamis (18/10/2018). Jatuhnya saham ini diduga akibat meningkatnya kekhawatiran atas hubungan AS-Saudi pasca dugaan pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi. Selain itu, saham AS juga turun akibat ketidakstabilan zona euro karena rencana anggaran kontroversial Italia.
Saham dibuka lebih rendah pada Kamis siang, namun jatuh lebih rendah pasca Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengumumkan menarik diri dari pertemuan investasi besar di Arab Saudi.
BACA JUGA:Â Jamal Khashoggi Dilaporkan Dimutilasi Hidup-hidup dalam 7 Menit
Pengumuman itu adalah tanda paling konkret pemerintahan Trump berusaha menjauhkan diri dari Arab Saudi sejak hilangnya Khashoggi bulan ini.
Pada waktu yang sama, Kepala Bank Sentral Eropa Mario Draghi dilaporkan mengatakan kepada para pemimpin Uni Eropa di KTT Brussels bahwa negara-negara harus mematuhi aturan anggaran Uni Eropa – komentar yang dilihat sebagai pukulan di Italia, yang merencanakan peningkatan tajam dalam pembelanjaan defisit.
Kekhawatiran tentang Uni Eropa dan Arab Saudi menimbulkan kekhawatiran suku bunga AS yang lebih tinggi dan dampak dari konflik perdagangan bisa menimbulkan saham AS jatuh bebas.
“Tidak peduli apa yang dilaporkan perusahaan, pasar tidak akan merespon dengan baik,” kata Tom Cahill dari Ventura Wealth Management. “Orang-orang gelisah dan mereka bersedia menjual lebih dulu dan mengajukan pertanyaan nanti,” tambahnya.
BACA JUGA:Â Jasad Khashoggi Lenyap oleh Cairan Asam, Mungkinkah?
Jack Ablin, kepala investasi di Cresset Wealth Advisors, mengatakan hubungan AS dengan Arab Saudi telah meningkatkan ketidakpastian pasar.
“Hanya ada ketegangan global yang meningkat. Negara-negara bergerak terpisah daripada datang bersama,” kata Ablin.
Saham perusahaan teknologi besar ikut melemah, dengan Apple jatuh 2,3 persen, Amazon 3,3 persen, Netflix 4,9 persen dan Tesla Motors 2,9 persen. []
SUMBER: ALARABY