AYANA Moon, seorang mualaf yang juga artis asal Korea, menceritakan awal ketertarikannya terhadap ajaran Islam. Ternyata hal itu tidak lepas dari peran sang kakek yang bekerja di Amerika Serikat pada masa perang AS-Irak.
Sang kakek lah yang menceritakan kepada Ayana tentang masyarakat Irak dan Islam, termasuk para wanita Muslim yang mengenakan hijab untuk pakaian sehari-hari. Ayana pun mulai penasaran, mengapa mereka berhijab.
BACA JUGA: Beginilah Prinsip Ayana Moon dalam Berhijab
“Dari situ saya mulai tertarik belajar budaya Islam. Akhirnya saya memutuskan memeluk Islam saat berusia 16 tahun,” kenang Ayana.
Kali pertama memeluk Islam pada 2012, Ayana tidak langsung memakai hijab. Menjadi mualaf bukan hal mudah, apalagi ia menghadapi berbagai penolakan terutama dari keluarga.
“Tentu saja mereka tidak suka karena belum pernah melihat ada orang Korea yang menjadi Muslim. Orang tua saya khawatir jika saya menjadi seorang Muslim, maka saya akan sulit mendapat pekerjaan atau pasangan,” ungkap Ayana.
https://www.instagram.com/p/Bpkz6Lbnh–/
Namun, hal itu tak menyurutkan tekad Ayana untuk terus memperdalam ajaran agamanya. Dia menggali informasi lebih dalam tentang Islam lewat internet dan membaca buku. Ayana bahkan menimba ilmu di Malaysia dan Indonesia, karena sulitnya mencari informasi tentang Islam di negaranya sendiri.
BACA JUGA: Setelah Masuk Islam, Beginilah Hubungan Ayana Moon dan Keluarganya
Kini, usaha Ayana itu berbuah manis. Bukan sukses dalam karier yang kini diraihnya. Hubungan Ayana dan keluarganya pun sudah membaik. Bahkan, di akun Instagram, Ayana membagikan kabar gembira bahwa adiknya sekarang tengah mempelajari Islam dan akan mengikuti jejaknya menjadi mualaf Januari tahun depan.
“Insya Allah, dia akan masuk Islam pada Januari tahun depan,” tulis Ayana pada unggahan foto dirinya bersama sang adik di Instagram, 31 Oktober lalu. ayana[]
SUMBER: TEMPO