DI zaman serba internet saat ini, siapa yang tidak kenal dengan Wii? WiFi adalah sebuah teknologi yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi internet berkecepatan tinggi. Dengan kata lain, WiFi lebih memudahkan kita berselancar di dunia ‘maya’.
Saat ini, WiFi bisa ditemukan di berbagai tempat mulai dari perkantoran, perumahan, sekolah, serta fasilitas umum lain. Namun soal keamanan WiFi terhadap kesehatan sempat diragukan.
BACA JUGA: Banyak Anak Bolos Ngaji dan Aksi Pencurian, Desa di Aceh Larang WIFI
Beberapa waktu lalu di media sosial ramai postingan seorang ibu yang buah hatinya terkena kanker darah. Bocah berusia tiga tahun itu dirawat di rumah sakit di Yogyakarta. Menurut petugas medis di sana, pancaran WiFi bisa memicu risiko terkena kanker darah.
“Tersontak kami baru sadar, kami baru percaya, karena selama ini ananda Zein Raffael sangat intens bermain gadget (hp dgn you tube nya) dan dari pancaran wifi yg ada di rmh kami..dan membiarkannya karena anak dirasa diam saat bermain gadgetnya.Kami menangis,kami sedih,kami menyesal,” seperti ditulis sang ibu yang beberapa waktu lalu.
Postingan ini sontak membuat banyak orangtua lain jadi khawatir. Karena seperti kita tahu, saat ini jaringan WiFi tidak sulit untuk ditemukan.
Terkait hal ini dokter dari Parkway Cancer Center Singapura Colin Phipps Diong yang mendalami hematologi mengatakan bahwa hal tersebut tidak tepat.
“WiFi 4G itu paparan radio frekuensi elektromagnetik antara 1900-2100 MHz. Dan hingga kini tidak ada bukti yang menunjukkan adanya hubungan antara WiFi dengan kanker darah,” kata Collin.
BACA JUGA: Kondisi Internet Buruk, Indonesia Rentan Bencana Siber
Namun, untuk teknologi jaringan 5G yang kini tengah digodog pakar di bidang teknologi, belum diketahui ada atau tidak dampaknya pada kesehatan.
WHO, Badan Kesehatan Dunia, hingga saat ini belum bisa membuktikan efek langsung penggunaan sinyal ponsel yang meruigkan terhadap kesehatan. Selain itu, tentu belum bisa dibuktikan akan bahaya radiasi WiFi yang berjalan pada frekuensi yang jauh lebih rendah.
Hal senada diutarakan oleh Health Protection Agency yang beranggapan radiasi elektro magnetik dari Wi-Fi tergolong sangat kecil dan pemancarnya juga berkekuatan rendah sehingga tidak memiliki efek signifikan pada kesehatan seseorang. []
SUMBER: TECHRADAR