BERLIN—Menteri Dalam Negeri Jerman Horst Seehofer meminta maaf setelah menyajikan hidangan daging babi dalam sebuah konferensi Islam di Berlin.
Hidangan yang disajikan adalah sosis darah atau blutwurst, yakni sosis yang dibuat dari darah babi dan bacon, istilah daging babi asap untuk bagian perut hingga punggung. Hidangan berupa sosis babi dan bacon itu disajikan bersama dengan hidangan lainnya, termasuk hidangan halal dan vegetarian.
BACA JUGA: Mantan Perawat di Jerman Ini Akui Bunuh 100 Pasien
Namun, pejabat pemerintah Jerman mengklaim bahwa semua makanan yang disajikan dalam prasmanan itu sudah ditandai dengan jelas.
Kementerian Dalam Negeri Jerman pun mengeluarkan permintaan maaf terkait penyajian makanan kepada undangan yang menghadiri Konferensi Islam Jerman atau Deutsche Islam Konferenz di Berlin itu.
https://twitter.com/TuncayOezdamar/status/1068079981455118336
Awalnya dia bersikeras bahwa prasmanan di acara itu menawarkan berbagai pilihan, termasuk hidangan halal, vegetarian, daging dan ikan, dan bahwa semua hidangan telah ditandai dengan jelas. Namun seorang jurnalis Jerman keturunan Turki menulis sindiran di Twitter.
Kementerian dalam negeri Jeran pun didesak untuk meminta maaf atas sajian makanan dalam acara tersebut meskipun mereka telah bersikeras bahwa hidangan itu juga diperuntukkan bagi undangan non-Muslim.
BACA JUGA: Erdogan akan Resmikan Masjid Terbesar di Jerman
“Apa pesan yang ingin dikirim Menteri Dalam Negeri Seehofer? Butuh sedikit rasa hormat kepada umat Muslim, yang tidak makan daging babi,” tulis jurnalis muslim Jerman, Tuncay Özdamar di Twitter-nya. []
SUMBER: THE NATIONAL
