JAKARTA–Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kunjungan Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar, di Balaikota Jakarta, Rabu (19/12/2018).
Dalam pertemuan itu, selain bersilaturahmi, juga membahas mengenai bantuan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang diberikan kepada Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk penanggulangan bencana pasca gempa bumi di Lombok.
Diketahui Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan Bantuan Keuangan (Bankeu) yang bersumber dari anggaran ABPD-P Tahun Anggaran 2018 untuk Pemerintah Kabupaten Lombok Utara sebesar 19,2 milyar rupiah.
Baca Juga: Salam 2 Jarinya Dilaporkan ke Bawaslu, Ini Tanggapan Anies
Anggaran tersebut diperuntukkan bagi pembangunan infrastuktur SD dan SMP yang rusak terdampak gempa. Sebanyak 21 Sekolah akan dibangun kembali di Kabupaten Lombok Utara dengan menggunakan dana bantuan tersebut.
“Saya atas nama Pemprov DKI Jakarta dan seluruh warga Jakarta akan terus mendoakan kepada seluruh warga Lombok Utara agar tetap semangat dan semoga bisa kembali segera berkegiatan seperti biasa. Diharapkan, 21 sekolah yang dibangun atas bantuan Pemprov DKI Jakarta itu bisa segera selesai, sehingga anak-anak bisa segera sekolah lagi,” ucap Anies.
Bupati Lombok Utara turut mengapresiasi dan mengatakan 21 unit sekolah akan segera dibangun di Lombok Utara dengan dana yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Terima kasih Pak Gubernur (Anies) dan seluruh warga Jakarta. Alhamdulillah pada saat kami menghadapi bencana ini diberikan bantuan yang cukup signifikan. Salam dari seluruh warga Lombok Utara. Mudah-mudahan Allah memberikan balasan yang terbaik,” tandas Najmul Akhyar.
Baca Juga: Ribuan e-KTP Tercecer, Kadisdukcapil DKI: Sengaja untuk Bikin Gaduh Pemilu
Dalam kesempatan ini, turut dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemkab Lombok Utara tentang Bantuan Pembangunan Gedung beserta Fasilitas Pendukung Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Tanjung Pasca Gempa Bumi.
Dana yang digunakan untuk melakukan pembangunan ini bersumber dari hasil penggalangan dana atau sumbangan ASN Pemprov DKI Jakarta, yang telah terhimpun sebesar 4,4 milyar rupiah. []
SUMBER: TEROPONGSENAYAN.COM