RASULULLAH shalallahu alaihi wasallam memberikan nasihat yang begitu berharga dalam menunaikan kebaikan. “Janganlah kamu menjadi orang yang ikut-ikutan dengan mengatakan kalau orang lain berbuat kebaikan, kami pun akan berbuat baik dan kalau mereka berbuat zalim kami pun akan berbuat zailm. Tetapi teguhkanlah dirimu dengan berprinsip, kalau orang lain berbuat kebaikan kami berbuat kebaikan pula dan kalau orang lain berbuat kejahatan kami tidak akan melakukannya.” (HR. Attirmidzi).
Dalam takaran keseimbangan sosial, seseorang yang melakukan kebaikan sebenarnya sedang berkontribusi membangun lingkungan yang baik buat dirinya. Dan sebaliknya, sebuah keburukan sekecil apa pun, juga akan meruntuhkan lingkungan yang baik.
BACA JUGA: Rahasia Sukses Dakwah Nabi
Itulah yang, mungkin, terkandung dalam surah Al-Isra ayat 7. “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri….”
Berbuat baiklah sebagaimana Allah telah berbuat baik pada kita
Tak satu pun yang begitu besar, terus-menerus, tanpa melihat status sosial yang mengalir buat manusia selain dari kebaikan Allah Azza Wa Jalla. Sejak manusia bangun dari tidur, hingga kembali pada kenikmatan dari tidur itu sendiri; semua terbingkai dalam kebaikan Allah SWT.
Sayangnya, tak semua orang menyadari itu. Sinar matahari yang bersinar dengan ukuran yang begitu proporsional seolah terjadi dengan sendirinya. Malam yang gelap nan sejuk seolah seperti hal lumrah dari sebuah perputaran bumi. Air yang turun dari langit dengan tak sedikit pun terasa asin, teranggap sebagai kemestian dinamika alam.
BACA JUGA: Karena Abdullah Bin Ummi Maktum, Nabi Mendapat Teguran
Ujungnya, manusia bebas bertindak tanpa tuntunan. Kebaikan Allah yang begitu mahal, bahkan tak ternilai dengan uang berapa pun, dianggap sebagai hal biasa. Wajar. Kebaikan Allah terbalas pembangkangan. “Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air, maka tiba-tiba ia menjadi penantang yang nyata!” (QS. 36: 77).
Berbuat baiklah sebagaimana Allah SWT telah berbuat baik pada kita. “…dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu…” (QS. Al-Qashash: 77). []