SHALAT adalah salah satu cara umat muslim beribadah dan berdoa kepada Allah SWT. Shalat merupakan ibadah yang hukum nya wajib. Namun tidak sedikit orang yang mengaku beragama islam, namun shalat nya masih bolong. Atau bahkan ada yang shalatnya satu tahun dua kali, yaitu saat Hari Raya Idul fitri dan Idul Adha.
Allah SWT berfirman, “Maka apakah patut Kami menjadikan orang-orang Islam itu sama dengan orang-orang yang berdosa (orang kafir)?” (QS Al Qalam: 35)
“Pandangan mereka tertunduk ke bawah, diliputi kehinaan. Dan sungguh, dahulu (di dunia) mereka telah diseru untuk bersujud waktu mereka sehat (tetapi mereka tidak melakukan).” (QS Al Qalam: 43)
Pada ayat tersebut, Allah SWT menyebutkan bahwa Dia tidak menjadikan orang muslim seperti orang orang yang berbuat dosa (kafir).
Dari hal tersebut menunjukkan bahwasannya mereka yang lalai atau meninggalkan shalat akan bersama-sama orang yang munafik dan nonMuslim. Seumpama mereka adalah orang muslim, pasti mereka akan bersujud seperti kaum muslimin lainnya yang diizinkan untuk bersujud.
BACA JUGA: Karakter Orang Munafik; Mempercepat Shalat
Allah SWT berfirman, “Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya; kecuali golongan kanan; berada di dalam surga, mereka saling menanyakan; tentang (keadaan) orang-orang yang berdosa; “Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?”; Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat; dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin; bahkan kami membicarakan yang bathil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya; dan kami mendustakan hari pembalasan; hingga datang kepada kami kematian.” (QS Al Mudatstsir: 38-47)
Semua orang yang mempunyai sifat yang disebutkan pada ayat di atas baik sebagian atau seluruhnya berhak untuk masuk ke dalam neraka saqor, serta mereka termasuk ke dalam gologan orang-orang yang berbuat dosa.
Allah SWT berfirman, “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan ta’atlah kepada rasul, supaya kamu diberi rahmat.” (QS An Nur: 56)
Pada ayat tersebut, Allah SWT menyebutkan bahwa terdapat rahmat untuk mereka yang mengerjakan perkara-perkara yang telah disebutkan pada ayat tersebut..
Dan berikut ini balasan bagi orang yang meninggalkan shalat.
1. Sama hal nya seperti seorang nonMuslim
Dari Jabir bin ‘Abdillah, Rasulullah SAW bersabda, “(Pembatas) antara seorang muslim dan kesyirikan serta kekafiran adalah meninggalkan shalat.” (HR. Muslim)
Buraidah bin Al Hushoib Al Aslamiy berkata,”Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah shalat. Barangsiapa meninggalkannya maka dia telah kafir.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, An Nasa’i, Ibnu Majah)
BACA JUGA: Tinggalkan Shalat, Ini Kehinaan bagi Mereka
2. Orang yang berbuat Syirik
Dari Tsauban radhiyallahu ‘anhu bekas budak Rasulullah SAW, beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Pemisah antara seorang hamba dengan kekufuran dan keimanan adalah shalat. Apabila dia meninggalkannya, maka dia melakukan kesyirikan.” (HR. Ath Thobariy dengan sanad shohih)
3. Terlepas dari janji Allah SWT
Diriwayatkan dari Mu’adz bin Jabal, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa meninggalkan shalat yang wajib dengan sengaja, maka janji Allah terlepas darinya. ” (HR. Ahmad). []
REDAKTUR : LARAS SETIANI