KITA semua tahu bahwa sekarang ini kita memasuki era yang serba modern, dan serba mudah. Nyatanya budaya barat tidak hanya mempengaruhi kita dalam hal teknologi nya saja, namun juga termasuk makanan dan minuman sekarang sudah banyak sekali macam dan bentuknya.
Hal ini memang berdampak positif bagi perekonomian seseorang. Namun kita sebagai seorang muslim haruslah bijak dalam memilih makanan maupun minuman. Karena tidak sedikit restoran-restoran yang ada di negara kita ini menjual makanan yang diharamkan dalam islam.
Manusia atau lebih khususnya anak muda, biasanya sangat suka mencoba-coba. Rasa keingintahuan mereka kadang membuat mereka melakukan hal yang meski di larang tapi tak dihiraukannya. Lalu bagaimana jika di antara kita ada yang terlanjur ataupun pernah memakan atau meminum makanan haram tersebut?
BACA JUGA: Makanan Haram Sebabkan Iman Menjadi Tipis, Benarkah?
Nah, dibawah ini perlu kita ketahui beberapa akibat makan makanan haram tersebut antara lain:
1 Doa-doanya tidak dikabulkan
Seseorang yang memakan makanan haram doa-doanya tidak didengar dan dikabulkan oleh Allah SWT. Hal ini sejalan dengan hadits Rasulullah SAW berikut ini,
Rasulullah bersabda, “Seorang lelaki melakukan perjalanan jauh rambutnya kusut, mukanya berdebu menengadahkan kedua tangannya ke langit dan mengatakan, “Wahai Rabbku! Wahai Rabbku! Padahal makanannya haram dan mulutnya disuapkan dengan yang haram maka bagaimanakah akan diterimanya doa itu?” (HR Muslim)
2 Merusak hati dan akalnya
Makanan yang haram dapat mempengaruhi hati dan pikiran seseorang. Jika seseorang memakan makanan yang baik atau makanan halal maka hatinya juga dapat menjadi baik. Sebaliknya jika makan makanan haram hati seseorang dapat tercemari dan hal ini juga mempengaruhi kekhusukan dalam beribadah termasuk dalam shalat. Makanan yang haram juga dapat mengeraskan hati seseorang sehingga tidak mampu melihat kesusahan orang lain dan enggan membantunya.
3 Amalan tidak diterima
Siapapun umat islam yang memakan makanan yang haram maka amal ibadahnya tidak diterima Allah SWT dalam waktu empat puluh hari seperti yang disebutkan dalam hadits berikut ini,
Ibnu Abbas berkata bahwa Sa’ad bin Abi Waqash berkata kepada Nabi Muhammad SAW, “ Ya Rasulullah, doakanlah aku agar menjadi orang yang dikabulkan doa-doanya oleh Allah.”
Rasulullah menjawab, “Wahai Sa’ad perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu dikabulkan doanya. Dan demi jiwaku yang ada di tangan-Nya sungguh jika ada seseorang yang memasukkan makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak akan diterima amalnya selama 40 hari dan seorang hamba yang dagingnya tumbuh dari hasil menipu dan riba, maka neraka lebih layak untuknya” (HR. At-Thabrani)
BACA JUGA: Makanan Haram, Salah Satu Penyebab Penyakit Asam Urat?
4 Makanan haram membawa ke nereka
Makanan haram yang dimakan oleh seseorang akan berubah menjadi daging dan daging tersebut dapat membawa seseorang ke neraka sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW tentang mereka yang memakan makana haram berikut ini
“Tidaklah tumbuh daging dari makanan haram kecuali neraka lebih utama untuknya.” (HR. At Tirmidzi)
5 Mengurangi iman dalam hatinya
Mengkonsumsi makanan haram tidak hanya berdampak pada hati dan akalnya tetapi juga pada keimanannya. Makanan dan minuman haram dapat mengurangi iman seseorang dan mengganggu ibadahnya sebagaimana hadits tentang peminum khamr berikut ini,
“Tidaklah peminum khamr, ketika ia meminum khamr termasuk seorang mukmin.” (HR Bukhari dan Muslim)
6 Rusaknya keturunan
Seseorang yang memberi anaknya makan dengan makanan haram tidak akan mendapatkan kebaikan, sebaliknya makanan haram tersebut dapat merusak akhlak dan kebaikan yang ada pada diri anak. Inilah kenapa orangtua yang memberikan makanan haram pada anaknya seringkali memiliki anak yang susah diatur dan cenderung membangkang.
7 Mendzalimi diri sendiri
Makanan yang diharamkan oleh Allah SWt mengandung mudharat atau keburukan bisa berdampak buruk bagi kesehatan manusia seperti mengkonsumsi daging babi yang dapat menyebabkan penyakit cacing pita maupun alkohol yang dapat merusak organ hati dan organ tubuh lainnya.
Akibat makan makanan haram sangatlah tidak baik dan oleh sebab itu sebagai umat muslim kita harus senantiasa memakan makanan yang halal dan memberikan anak-anak kita makanan dari rezeki yang halal. []