YERUSALEM–Derasnya hujan yang menerpa kota al-Quds selama beberapa hari telah memicu terjadinya retakan tanah dan longsor yang diakibatkan penggalian terowongan di kawasan Wadi Helwa kota Silwan al-Quds oleh Israel.
Menurut laporan PIC pada Jumat (1/3/2019), derasnya hujan di kota al-Quds selama beberapa jam memicu retakan dan longsoran tanah akibat penggalian di kawasan Wadi Helwa, dalam rangkaian penggalian jaringan terowongan menuju pagar Masjidil Aqsha dan kawasan al-Buraq dari arah bagian barat.
BACA JUGA: Polisi Israel Tangkap Seorang Ulama Senior di Yerusalem
Dalam keterangan persnya, Pusat Wadi Helwa menyebutkan, retakan dan longsoran besar terjadi pada Kamis (28/2/2019) kemarin di pagar lapangan dan terminal di kawasan Wadi Helwa, dan ambruknya tanah di lokasi. Disebutkan tindakan penggalian oleh pihak Israel siang dan malam di kawasan ini menggunakan alat berat dan manual sepanjang waktu.
BACA JUGA: Khalifah Umar Masuki Yerusalem tanpa Penjaga dan Berjalan Kaki
Penggalian yang menimbulkan longsor juga terjadi di lahan milik gereja Romawi Ortodox, yang bersebelahan dengan Masjid Ain Silwan, saat ini lokasi digunakan sebagai tempat parkir kendaraan warga yang tinggal di lokasi. Longsoran serupa juga pernah terjadi beberapa bulan lalu di lokasi yang sama.
Penggalian terowongan yang dilakukan Israel memicu retakan tanah yang terus bertambah luas dan lebar. []