PAKISTAN–Menteri Luar Negeri Pakistan Mahmood Qureshi berencana menggelar pertemuan darurat terkait insiden penembakan masjid di Selandia Baru.
Quresh mengatakan pada Ahad (17/3/2019) bahwa Turki akan menjadi tuan rumah pertemuan darurat Dewan Menteri-menteri LN Organisasi Kerjasama Islam (OKI), untuk membahas “penyebab, dampak dan mencari cara untuk mencegah terulangnya peristiwa pembantaian” di Selandia Baru.
BACA JUGA: Shalat Terakhir di Tanah Christchurch, Selandia Baru
Pertemuan darurat itu adalah untuk menyusun strategi guna melawan meningkatnya Islamofobia di dunia barat, kata Qureshi. Ia sebelumnya mengukuhkan bahwa sembilan warga Pakistan tewas dalam serangan teroris di mesjid di Selandia Baru hari Jumat (15/3/2019).
Pakistan juga mengumumkan, salah seorang warganya yang tewas itu akan mendapat penghargaan nasional sebagai pahlawan karena telah berusaha menghalangi aksi penembakan.
BACA JUGA: Tersenyum saat Disidang, Teroris Penembakan di Selandia Baru Tunjukan Simbol Jari Ini
Mian Naeem Rashid, 50 tahun, tampak dalam video itu berusaha untuk mencegah aksi penembakan, setelah putranya yang masih kecil tewas ditembak, tapi ia sendiri meninggal kemudian di rumah sakit karena luka tembak. []
SUMBER: VOA INDONESIA