PALESTINA–Inggris telah mengumumkan rencana untuk memberikan bantuan senilai sembilan juta pound untuk membangun pabrik desalinasi air di Jalur Gaza yang dikepung. Hal ini disampaikan Mazen Ghneim, kepala Otoritas Air Palestina (PWA), Selasa (30/5/2019).
Pengumuman itu bertepatan dengan pembukaan konferensi internasional tentang proyek desalinasi air di Jalur Gaza, yang dihadiri oleh 31 negara dan diadakan di markas Komisi Eropa di Brussels, Belgia.
BACA JUGA: PCBS: Lebih dari 400 ribu Warga Palestina Menganggur
Konferensi ini bertujuan untuk mengumpulkan dana keuangan untuk dapat memulai proyek setelah mengumpulkan tahun lalu berhasil mengumpulkan 565 juta USD atau 80% dari total biaya proyek.
Ghneim mendesak para donor bergabung pada konferensi internasional untuk terus mendukung proyek desalinasi air, karena air adalah hal penting bagi lebih dari dua juta orang yang tinggal di Jalur Gaza.
Ghneim mengatakan PWA menyelesaikan sebagian besar rencana untuk proyek tersebut dan pekerjaan itu akan dimulai pada akhir 2019.
Pabrik ini diharapkan bisa menyediakan 55 juta meter kubik air per tahun pada tahap pertama hingga 2021. Nantinya akan berkembang menjadi 110 juta meter kubik air setiap tahun.
BACA JUGA: Ini Panduan WHO terkait Aktivitas Anak dengan Gadget
Ghneim mengatakan bahwa proyek ini diharapkan dapat membantu Gaza, di mana hanya 3% dari air saat ini yang cocok untuk minum sementara 97% dari air pantai tidak cocok untuk konsumsi manusia. Karena itu membangun pabrik desalinasi air adalah satu-satunya jalan keluar dari krisis kemanusiaan yang kini tengah terjadi. []
SUMBER: MAAN
