MENAHAN lapar dan dahaga sepanjang hari saat berpuasa terkadang membuat sebagian orang ‘kalap’ saat berbuka. Asupan makanan pun tak terkendali. Apalagi, menu buka puasa biasanya dimulai dengan makanan yang manis dan minuman dingin yang tak kalah manis. Jika dikonsumsi secara ‘kalap’ tentu asupan tersebut jadi tidak baik bagi kesehatan.
Nah, bagaiamana agar tubuh tetap sehat selama puasa Ramadhan? Ada baiknya lakukan kebiasaan sehat berikut ini:
1 Olahraga teratur
Olahraga bisa menjadi kebiasaan hidup sehat saat puasa. Sebab, jika waktu puasa hanya digunakan untuk bermalas-malasan sepanjang hari, tubuh akan menjadi semakin lemas. Oleh karena itu, tetap lah aktif meski sedang puasa, agar ibadah bisa berjalan lancar.
BACA JUGA:Â Puasa Sehat, Ini Caranya
Olah raga saat puasa tidak perlu berat. Cukup lakukan olahraga ringan secara rutin. Aktivitas ini bisa dilakukan beberapa jam sebelum berbuka puasa atau setelah berbuka puasa.
2 Hindari makan gorengan, makanan asin, dan makanan tinggi gula
Gorengan, makanan dan minuman yang manis sudah seperti ciri khas dari menu buka puasa. Makanan ini memang sangat nikmat untuk disantap saat berbuka puasa. Namun, ternyata makanan ini bisa membuat puasa di hari berikutnya menjadi lebih sulit.
Mengonsumsi makanan berlemak dan bergula sangat tinggi dapat memengaruhi berat badan. Selain itu juga dapat menyebabkan tubuh menjadi cepat lemah dan lesu. Makanan asin juga sama buruknya, karena dapat membuat lebih cepat haus.Â
Bagaimana cara menyiasatinya?
Cobalah menggabungkan makanan dari semua kelompok makanan utama termasuk buah dan sayuran, nasi dan alternatif, serta daging dan alternatif. Mengkonsumsi makanan kaya serat selama bulan Ramadan juga baik karena dicerna lebih lambat daripada makanan olahan sehingga Anda merasa kenyang lebih lama.
3 Minum air yang cukup
Saat puasa, cairan tubuh perlu dipertahankan agar tetap terhidrasi. Kekurangan cairan saat puasa dapat menyebabkan tubuh menjadi lemas sehingga menggangu aktivitas.
Minum lah delapan gelas saat puasa selamawaktu berbuka dan sahur. Pembagiannya yakni dua gelas saat berbuka, empat gelas sebelum tidur, dan dua gelas saat sahur. Atau bisa juga dibagi sesuai selera, yang terpenting adalah memenuhi setidaknya delapan gelas per hari saat puasa.
Cairan yang bisa dikonsumsi termasuk sirup, jus, dan sup. Namun, air putih adalah pilihan yang terbaik.Â
4 Penuhi kebutuhan vitamin dan mineral
Selama berpuasa, asupan makanan dan minuman hanya ada dalam dua waktu yaitu saat sahur dan berbuka puasa. Hal ini membuat tubuh mengalami perubahan fungsi, salah satunya adalah penurunan sistem kekebalan tubuh.
Oleh karena itu, dibutuhkan asupan vitamin dan mineral yang tepat agar tubuh tetap kuat saat puasa. Vitamin dan mineral yang dibutuhkan tersebut adalah vitamin C dan zinc.
BACA JUGA:Â Inilah 4 Tips Puasa Sehat dengan Tidur yang Sehat
Vitamin C dan zinc sama-sama berfungsi untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh akan tetap kuat dan lancar dalam menjalani puasa.
Vitamin C dan zinc bisa didapat dari berbagai sumber makanan. Buah dan sayuran yang memiliki vitamin C yang tinggi antara lain mangga, jeruk, pepaya, dan melon, brokoli, kembang kol, dan tomat. Sementara Anda bisa mendapatkan sumber makanan yang mengandung zinc dari daging sapi, daging ayam, bayam, dan berbagai macam makanan laut.
5 Berhenti untuk merokok dan minum kopi
Menjalani ibadah puasa selama sebulan, memberikan kesempatan untuk beristirahat dari kebiasaan sehari-hari yang kurang baik, seperti merokok dan minum kopi. Dengan begitu, kebiasaan hidup sehat bisa dimulai saat puasa. Puasa dapat membantu mengurangi kecanduan terhadap rokok dan kopi atau makanan lainnya yang kurang sehat. []
SUMBER: HELLO SEHAT