BARU-baru ini ramai tersebar di jagat maya sebuah foto yang diketahui diambil di Vietnam. Bukan tanpa alasan, foto tersebut memperlihatkan seorang pria sedang membantu anak-anak menyeberangi sungai untuk pergi ke sekolah. Lupakan perahu atau rakit, pria ini menggunakan plastik besar agar anak dapat tetap kering ketika sampai di sekolah!
Sontak saja potret itu menjadi pembicaraan warganet yang terharu sekaligus bangga terhadap perjuangan pria dan anak tersebut. Warganet merasa terharu, bangga, tapi juga geram terhadap pemerintah setempat akan kejadian tersebut.
BACA JUGA: Bocah SD di Garut Ini Jualan Bakso Tahu Sambil Sekolah
Di Vietnam, transportasi memang masih menjadi kendala terutama di daerah-daerah terpencil. Sehingga banyak kegiatan yang menjadi terkendala pula seperti pergi ke sekolah.
Bahkan, agar anak-anaknya tetap bisa bersekolah, sejumlah orang tua di Vietnam nekat memutuskan untuk memasukkan anak-anaknya ke dalam kantong plastik besar untuk menyebrangi sungai deras.
Siapa sangka peristiwa ‘ekstrem’ tersebut dianggap lumah terjadi oleh warga desa Houi Ha selama musim hujan yaitu antara bulan Juni hingga Oktober setiap tahunnya. Pada musim panas akan ada jembatan yang dibangun untuk orang bisa menyebrangi sungai. Tapi selama musim hujan, arus air akan semakin deras dan permukaan air pun meninggi.
Jembatan yang dibangun di musim panas tidak mampu bertahan saat musim hujan tiba. Arus yang tinggi pun berbahaya bagi rakit yang biasa digunakan untuk menyebrangi sungai. Kondisi itu membuat para orang tua memperkerjakan seorang pria untuk membantu anak-anak mereka yang terbungkus plastik menyebrangi sungai agar bisa sampai di sekolah.
Walau sudah penuh perjuangan saat menyebrangi sungai, tapi perjuangan anak-anak itu belum selesai. Mereka masih harus berjalan kaki sejauh 15 km untuk bisa sampai di sekolah. Sebuah perjuangan berat yang harus mereka tempuh dengan penuh semangat.
BACA JUGA: Ditinggal Ibu Pergi, Bocah 13 Tahun Terpaksa Berhenti Sekolah untuk Rawat 2 Adiknya
Tentu mengagumkan melihat perjuangan para anak-anak, orang tua, dan tentu saja pria yang membantu anak-anak tersebut menyebrangi sungai supaya bisa sampai ke sekolah.
Tapi tentu risiko dari yang mereka lakukan itu sangat besar dan itu menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat juga pemerintah supaya bisa membangun fasilitas jembatan yang kokoh di berbagai musim supaya bisa dimanfaatkan untuk menyebrangi sungai oleh semua warga setempat. []
SUMBER: KEEPO